Saturday, July 12, 2008

...tujUhjULi

Aku menyentuh pipiku...Kudapati ia basah oleh air mata...
Aku tak perlu bertanya mengapa..mengapa aku menangis...
Karena aku tahu jawabannya...

Sebagai manusia biasa, yang kuharapkan di bulan ini, di hari yang telah kutunggu sejak berhari sebelumnya, hanya kebahagiaan. Kebahagiaan yang kuharap dapat menemaniku sepanjang hari. Hari istimewa bagiku sejak bertahun sebelumnya. Hari yang menyatakan bertambahnya usiaku hingga kubisa memanjatkan syukur pada-Nya karena telah diberi kesempatan untuk hidup, untuk menambah 'bekal'ku (amal kebaikan) di akhirat kelak Insya Allah. Juga hari yang menyatakan bahwa waktuku untuk menginjakkan kaki di bumi Allah SWT. telah berkurang hingga kubisa memanjatkan do'a agar usiaku sebelumnya dan yang akan datang Insya Allah mendapat Ridho dan dipenuhi berkah oleh-Nya...

Namun aku memang hanya manusia biasa. Aku tak kuasa apa-apa. Tidak semua yang kuinginkan agar terjadi di hari itu, betul-betul menjadi kenyataan. Hari yang kuharap bisa membuatku lebih sering tersenyum, tapi tidak. Hari yang kusangka menjadi saat yang tepat bagiku untuk bersuka cita bersama teman dan sanak keluarga, tapi tidak. Hari yang kutunggu-tunggu untuk menamatkan 'schedule'ku...menjadi hari yang dipenuhi isak tangis dan linangan air mata yang menusuk hati....

Hari dimana kakak yang selama ini kuanggap sebagai orang yang paling menyusahkan, menyebalkan, sering menyakitkan hati, dan segala label jelek padanya dariku, telah berpulang ke sisi-Nya...Berpulang ke Rahmatullah...Meninggalkan dunia...Terlelap di bawah tanah...Dunia yang berbeda denganku kini...

Ya. Kakakku, Muhammad Rizal (Ical), meninggal dunia tepat di hari ulang tahunku, 7 Juli 2008.

Innalillahi wainna ilaihi rojiun...

Sejak duduk di bangku SD aku sudah tidak menyukai almarhum. Sering ia membuatku menangis. Menyuruhku pulang ketika aku sedang asyik bermain dengan teman-teman. Yang tak kusukai adalah caranya memperlakukanku. Sungguh sangat tak bersahabat, itu menurutku. Saat itu aku tak bisa membalas. Semua yang kurasakan, kekesalan, kemarahan, kekecewaan, bercampur jadi satu hingga aku menginjak bangku SMA. Di masa SMA aku mulai melawan jika almarhum 'berbuat ulah' lagi. Aku sudah capek. Jika sudah begitu, menangis sendirian tak bisa kuhindari. Menangis adalah hal yang wajar menurutku. Namun terkadang aku kesal jika aku menangis setelah bertengkar dengannya. Aku bisa menerima nasehat saudara-saudaraku apalagi jika aku melakukan kesalahan, kecuali nasehat darinya. Aku betul-betul tak mau mendengarnya!! Bagaimana mungkin orang yang sudah jelas salah dan berkali-kali masuk ke lubang kemaksiatan dan seperti tak memiliki niat untuk berubah bisa memberiku nasehat seenak jidatnya..? Bagaimana mungkin ia bisa se-PD itu..? Aku hanya menyuruhnya berkaca sebelum ia sok memberi petuah!! Aku hanya berpikir bahwa orang ini tak sadar bahwa dirinya sudah terlalu sering menyakiti diri sendiri dan menyakiti orang lain. Membuat keluarga kami malu...Malu dengan segala ulahnya...Membuat tidak hanya air mataku tapi air mata Ibu tercinta kami bercucuran...

Aku kurang begitu suka menyebut namanya. Aku kurang begitu suka jika orang menyebut-nyebut aku adiknya. Aku merasa 80% rekaman di otakku hanya kejelekannya, meski tentu saja ada kalanya kami hidup akur dan ‘normal’ layaknya saudara, berbagi makanan, berbicara meskipun seperlunya saja, menemani keponakanku bermain, membukakan pintu jika almarhum pulang ke rumah, dan hal lainnya. Namun entah mengapa...ada saja hal yang membuatku mengingat segala tingkah laku minusnya...Bertengkar dengannya.
Ya, Allah...
Walaupun sudah lama, tapi aku masih ingat bahwa aku sempat berkata pada temanku, saking marah dan jengkel aku dibuatnya, "ketenangan baru ada, kalau bukan dia atau saya yang mati duluan!!"
Astaghfirullah aladzim...

Lalu apa yang kurasakan saat ia benar-benar telah tiada...?
Aku menyesal...

Almarhum sempat sakit selama beberapa hari. Malam sebelum ia meninggal, aku, kakak, ibu dan ipar serta keponakanku sempat berkumpul di kamarnya. Malam itu pertama kali aku melihat kondisinya saat ia terbaring di tempat tidur. Aku memang selalu mendengar ibu memarahi almarhum yang selalu mengotori dirinya di kamar. Segala aktivitas almarhum lakukan di tempat tidur. Dengan berbagai alasan berhari-hari itu aku tidak berani masuk ke kamarnya. Hanya ibu yang setia merawat dan mengecek kondisi kakakku setiap waktu. Rupanya benar, malam saat aku masuk ke kamarnya, yang kusaksikan bukan lagi kakakku yang bisa berdiri di atas kakinya sendiri. Kondisi almarhum lebih parah dibanding ketika aku mengangkat dan memapahnya saat ia terjatuh di dapur atau di ruang tamu, tubuhnya kurus, nafasnya mulai terdengar tak teratur. Aku bukan dokter. Tapi aku berpikir semua yang kusaksikan itu mungkin salah satunya adalah efek dari 'obat' yang sudah tidak dikonsumsinya. Kakak ketigaku memutuskan untuk membawa almarhum ke rumah sakit untuk rawat inap di hari Senin pagi.

Aku tak tahu aku harus mensyukuri atau bagaimana, tapi kepergian almarhum berjalan sangat damai dan tenang...

Hari Senin, jam 4 subuh ibu bercerita bahwa ia terbangun dan tergerak hati beliau untuk mengecek kondisi kakak. Saat itu kakak sempat memanggil ibu. Ibu memberinya minum dan terus berada di sisi kakak. Aku menyusul naik ke lantai 2 (kamar kakak) setelah dibangunkan ipar pada pukul 5 subuh. Kulihat kakak ketigaku, almarhum, dan ibu. Saat itu ibu sudah mengelus kepala dan menyapu-nyapu kelopak mata kakak (almarhum) dengan dzikir yang tak putus-putus.
Ya, Allah...Kasih seorang ibu memang tak pernah lekang oleh waktu...Subhanallah...Subhanallah...
Saat aku menyentuh badan almarhum masih hangat, meski jari tangan dan kaki mendingin. Detak jantungnya pun masih bisa kurasakan saat itu. Melihatnya membuat mataku pedis...Lalu ibu menyuruh aku shalat duluan setelah adzan subuh selesai berkumandang. Di dzikirku sebelum berdo'a aku mendengar iparku menelepon entah siapa. Dan berita yang kudengar ialah kakakku telah meninggal dunia...Innalillah...

Hatiku sakit. Perih...Serasa dihantam palu...Rasanya bukan main...
Kematian adalah hal yang akan dilalui oleh setiap makhluk Allah SWT. Namun kali ini...aku merasakan sakit yang luar biasa. Terlebih ketika diperjalanan menuju pemakaman. Segala keegoisan, sikap marah, sikap sombong, sikap tak mau mengalah, sikap cuek, sikap kasarku pada almarhum..terus bermain-main di ingatanku. Pernah suatu ketika (di awal sakitnya) almarhum bertanya padaku di universitas mana aku lulus dan aku bisa dibilang tak menggubrisnya. Padahal mungkin almarhum berkata sekuat yang ia bisa. Bertanya padaku dengan sedikit tenaga yang masih tersisa...Mengingat pesan almarhum untukku yang disampaikan oleh ibu membuatku tak berhenti menangis. Aku sangat sedih...Saaangaaatt sediih...Aku menyesal dengan segala kebodohanku...
Kebodohanku karena tak bisa sabar menghadapinya...
Kebodohanku karena membiarkan syetan sering menguasaiku...
Kebodohanku karena berpikir untuk membenci orang yang memang patut kuakui dan kuanggap sebagai saudara kandung...
Kebodohanku untuk segala hal yang mungkin bisa merontokkan bekal amalanku...
Aku tahu dengan menyesal ia takkan kembali. Penyesalan memang selalu ada di belakang. Dan keegoisanku selama ini berbuah penyesalan. Aku terlanjur tidak menyukainya. Maka Tuhan pun berkehendak. Ia menggoreskan sejarah di hari bersejarahku. 7 Juli menjadi keputusan Allah SWT. untuk mengambil kembali kakakku, Ical...
Usia yang menginjak 19 tahun bisa dibilang dewasa, akan tetapi sifat dan sikapku masih jauh dari dewasa. Aku sangat kekanak-kanakan. Sering kali tak menghargai apa yang sudah diberikan-Nya. Sering kali sombong dan menyakiti perasaan orang lain...Dengan segala sifat dan sikap minusku...
Mungkin...inilah teguran bagiku....

Sesungguhnya hanya Allah yang tahu apa yang terbaik bagi semua makhluk Allah di muka bumi ini...

Ya, Allah...Ya, Tuhanku Yang Mahakuasa...
Ampunilah segala kesalahan dan kekhilafanku di masa lalu...
Hambah mohon...ampunilah hambah ya, Allah...
Ampuni hambah ya, Allah...

Aku memaafkan almarhum...
Aku memaafkan almarhum...
Aku memaafkan almarhum...
Akankah ia memaafkanku juga ya, Allah..???
Semoga...
Semoga ia memaafkanku...

Ya, Allah...Ya, Tuhanku yang Maha Pengasih...
Terimalah ia di sisi-Mu. Ampuni segala dosa dan kesalahannya. Limpahkan kasih sayang dan Ridho-Mu padanya. Terangilah kuburnya dengan cahaya kasih-Mu ya, Allah...
Hambah mohon Ya, Allah..
Hambah mohon...

Kini...hanya do'a yang dapat hambah panjatkan untuk almarhum ya, Allah. Terimalah do'a hambah...Maafkan dan ampunilah keegoisan hambah ya, Allah...
Kuatkan iman hambah. Kuatkan iman hambah. Kuatkan iman hambah. Berikanlah kesabaran dan sifat kasih sayang pada hambah. Izinkan hambah menjadi orang yang dapat memaafkan dengan mudah...Hambah mohon Ridho dan Rahmat-Mu ya, Allah...Tolonglah hambah agar dapat menjadi hambah yang lebih baik lagi...Agar dapat menjadi muslimah yang sebenarnya...
Tolonglah kami, orang-orang yang ditinggalkan almarhum...
Ampunilah kami...Ampunilah kami ya, Allah...
Karena sesungguhnya hanya kepada-Mu lah kami menyembah dan hanya kepada-Mu jualah kami memohon pertolongan...
Terimalah do'aku ya, Allah...

Selamat jalan, kakakku...
Selamat jalan, saudaraku...
Semoga kau tenang di alam sana...

Aamiin..
Aamiin..
Ya, Rabbal alamiiin...

Friday, July 11, 2008

J-Movie : DEATH NOTE



Death Note berkisah tentang seorang pemuda jenius bernama Yagami Raito [Tetsuya Fujiwara] yang menemukan sebuah buku kematian/death note yang –menurut Raito- secara tidak sengaja jatuh ke dunia manusia. Raito yang semula menganggap petunjuk yang tertulis di buku itu hanyalah sebuah lelucon akhirnya percaya dengan kekuatan membunuh Death Note bahwa nama orang yang ditulis di Death Note itu akan mati, ketika ia pertama kali melakukannya. Di saat itu pula ia bertemu dengan Shinigami (dewa kematian) pemilik asli Death Note bernama Ryuk. Ryuk selalu berada di dekat Raito dan ia sangat menyukai apel.
Kehidupan Raito yang awalnya biasa saja dengan segala hal yang menurutnya membosankan dan penuh dengan ketidakadilan berubah. Dengan memakai nama “KIRA” dan berbekal data yang ia dapatkan dari link/jaringan internet kepolisian yang sebenarnya sangat rahasia, Raito kemudian memutuskan untuk menciptakan Utopia/Negeri Impian dengan cara menghabisi para kriminal di dunia( di dunia belahan manapun itu) menggunakan Death Note tersebut. Ia menganggap dirinya sebagai tuhan bagi dunia yang baru. Ada masyarakat yang pro dengan aksi “KIRA”, tetapi tidak sedikit pula orang yang mengecam aksi semena-mena “KIRA”, termasuk Kepala kepolisian Yagami Shoichiro, ayah Raito sendiri. Kematian ‘mendadak’ para kriminal yang menimbulkan tanda tanya bagi warga dunia membuat Raito harus berhadapan dengan seorang detektif terbaik di dunia, bernama "L”, detektif jenius dan agak aneh yang disewa untuk menemukan sang pelaku pembunuhan para kriminal belakangan itu.
‘Pertempuran habis-habisan’ yang menelan korban jiwa antara orang jenius di dunia pun dimulai, pemenangnya akan mengendalikan dunia. Movie yang patut disimak karena kisah menegangkan penuh misteri yang disuguhkannya. Movie ini diangkat dari manga/komik Takeshi Obata yang sangat terkenal di Jepang dengan judul yang sama, Death Note...

***

Judul lain : -
Pemeran:Fujiwara Tatsuya, Matsuyama Kenichi, Fujiwara Shunji, Seto Asaka, Hosokawa Shigeki, Toda Erika, Kashii Yuu, Kaga Takeshi, Mishima Hikari, Godai Michiko, Aoyama Souta, Shimizu Shin, Okuda Tatsuhito, Nakamura Ikuji
Genre : Anime / Manga Adaption
Tgl Rilis : Februari 2007
(doramalover*berbagai sumber)

J-DORAMA : Ichi Rittoru no Namida (part 2)



Dorama ini diambil dari kisah nyata berdasarkan buku harian Kifuji Aya yang berjuang menghadapi penyakit Spinocerebellar Degeneration. Isi buku harian tersebut menceritakan perjuangan Aya menghadapi penyakit yang dideritanya sejak umur 14 tahun sampai ia meninggal saat umur 25 tahun.

Aya Ikeuchi (Erika Sawajiri) adalah seorang gadis yang sempurna. Cantik, baik hati, lemah lembut, ramah, pandai dan juga bintang basket di sekolah. Ia adalah kebanggaan keluarga Ikeuchi, sebuah keluarga sederhana dengan enam anggota keluarga. Ayahnya, Mizua Ikeuchi (Jinnai Takanori), seorang pembuat tofu (tahu Jepang) yang membuka toko tofu di rumah. Ibunya, Shioka Ikeuchi (Yakushimaru Hiroko), seorang konsultan kesehatan yang bekerja di rumah sakit setempat. Aya adalah anak tertua keluarga itu, dengan dua adik perempuan dan satu adik lelaki, Ako (Narumi Riko) si gadis pemberontak, Hiroki (Sanada Yuma) dan Rika (Miyoshi Ai).

Masuknya Aya ke SMA Higashi Koukou merupakan puncak kebahagiaan keluarga Ikeuchi. Aya pun demikian. Dua orang sahabatnya juga diterima di sekolah dan kelas yang sama. Aya diterima bergabung dengan klub basket sekolah dengan baik karena kemampuannya. Di klub basket itu Aya kembali bertemu dengan Senpai (kakak kelas) yang ditaksirnya sejak SMP, yang ternyata juga menyukai dirinya (Matsuyama Kenichi). Kebahagiaan Aya lengkap sudah...

Tapi yang namanya hidup... tidak ada yang sempurna. Di usianya yang masih sangat belia, 15 tahun, Aya divonis menderita penyakit Spinocerebellar Degeneration, sebuah penyakit syaraf tanpa obat yang dapat menyembuhkan. Penderitanya akan mengalami penurunan kemampuan syaraf, mulai dari kelumpuhan sampai kehilangan kemampuan menulis dan bicara. Lebih parah lagi, kemampuan menelan makanan pun akan hilang perlahan-lahan, sehingga penderitanya mutlak tinggal menunggu ajal.

Hancurlah perasaan Shioka, ibu Aya, orang pertama yang tahu penyakit Aya. Dicecarnya dokter yang merawat Aya (Fujiki Naohito), orang yang memberikan vonis itu. Mana mungkin kehidupan Aya yang sempurna harus direnggut penyakit mematikan itu?

Aya yang belum tahu apa-apa, tengah menikmati masa remajanya di SMA. Dan orang yang sebelumnya 'secara tidak sengaja' dibuatnya mengikuti ujian masuk SMA yang sama dengan Aya, rupanya kelak satu kelas dengan Aya. Ia Asou Haruto (Nishikido Ryou), seorang penyendiri yang menyebalkan. Haruto tipikal cowo yang cuek dan masa bodo dengan segala hal yang terjadi di sekelilingnya. Yang jadi perhatiannya hanya ikan dan kura-kura yang jadi peliharaannya di klub biologi, tempat ia menghabiskan waktu sepulang sekolah.

Hal itu juga bukannya tanpa alasan. Kematian kakak laki-laki Haruto, membawa sebagian hati Haruto bersamanya. Kematian kakak yang notabene adalah anak kebanggaan keluarga Asou. Apa yang terjadi ketika kedua orang ini ketika saling mengetahui kondisi masing-masing? Haruto-lah orang yang membawakan Aya payung, ketika di tengah derasnya guyuran hujan Aya menunggu Senpai-nya yang membatalkan kencan karena ia mengetahui penyakit Aya. Haruto menjadi orang yang tetap berada di sisi Aya ketika kondisi Aya semakin parah, selain keluarga Aya sendiri...

Apa jadinya keluarga Ikeuchi, ketika semuanya tahu bahwa putri kebanggaan mereka harus kehilangan masa depannya? Ketabahan, cinta dan kehangatan keluarga, itulah fokus dorama menyentuh ini. Lebih mengharukan lagi, ternyata Ichi Litre diangkat dari kisah nyata, dimana Aya yang sebenarnya sudah meninggal...

Gambar diri dan pesan 'Aya yang sebenarnya' dapat disimak di akhir tayangan dorama ini dengan alunan theme song dari K, Only Human...

***

Judul lain : 1 Litre no Namida, One Litre no Namida, Ichi Litre no Namida, 1 Litre of Tears, A Diary with Tears, One Litre of Tears, One Liter of Tears.
Pemeran : Sawajiri Erika, Nishikido Ryou, Jinnai Takanori, Narumi Riko, Sanada Yuma, Miyoshi Ai, Sato Shigeyuki, Koide Saori, Yakushimaru Hiroko, Fujiki Naohito, Matsuyama Kenichi, Mizutani Momosuke Genre : Family
Tgl Rilis : Fuji TV, 11 Oktober 2005 - 20 Desember 2005
(doramalover*berbagai sumber)

Sunday, July 6, 2008

J-Dorama : DoragonZakura

Assalam,,,
ni ada dorama yang tak kalah bagusnyaaa~~!!!
DORAGONZAKURA
Nonton dorama ini bikin aku semangat belajar~~!!Hahahahahaaaaa.Apalagi disitu ada Koike Teppei-KU sayaaaang!!!Kyaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa~~~~~~~KAKKOI DESUUUUU~~~~~~

Berikut sinopsisnya... ^^


SMU Zakura adalah sebuah sekolah swasta yang berada diambang kebangkrutan setelah kematian Direkturnya. Sekarang SMU Zakura dipimpin oleh istri sang Direktur yang ga punya kemampuan memimpin. Guru-gurunya bingung menghadapi kemungkinan mereka akan jadi pengangguran, kecuali seorang ibu guru muda yang mengajar bahasa Inggris (diperankan Kyoko Hasegawa) yang lebih peduli pada murid-muridnya.

Para Guru sering banget menghadap Ibu Direktur untuk mempertanyakan masa depan SMU Zakura, tapi selalu mati kutu karena ibu Direktur suka nangis bombay kalau dihadapkan masalah seperti itu dan meratap, "Suamiku, kenapa kau terlalu cepat meninggalkan aku?" dan para
guru jadi ga enak hati lalu bubar sendiri (^-^) Sampai akhirnya ada harapan
selamat dari pengangguran karena dewan kota sudah mengirim pengacara yang akan memutuskan apakah sekolah ini masih bisa dibantu untuk
dipertahankan.

Kenji Sakuragi sang pengacara datang berkunjung ke sekolah itu dengan
informasi bahwa SMU Sakura sudah ga ada harapan untuk diselamatkan.
Pertama, SMU ini bukanlah sekolah favorit yang bisa meluluskan muridnya ke universitas bergengsi seperti Todai (Universitas Tokyo), kedua murid-muridnya adalah mereka yg ga diterima di sekolah favorit dengan kata
lain dianggap pelajar bodoh.

Di hari pertama datang saja Sakuragi melihat ada murid SMU Zakura (diperankan Yamappi) yg sedang dihajar preman, walaupun sudah ditolong tapi Yamappi tidak mau berterimakasih. Sakuragi sangat suka bertaruh, dan dia hanya punya satu jalan keluar,SMU Zakura akan selamat kalau bisa menambah jumlah murid yang masuk ke sekolah ini. Dan murid yang mendaftar akan bertambah jika SMU Zakura bisa membuktikan sekolah ini cukup berkualitas misalnya jika ada beberapa muridnya yang diterima di Todai.

Tentu saja idenya tidak dianggap muskil dan ditertawakan para guru dan Sakuragi bilang murid-murid itu ga bisa masuk Uni bergengsi karena cara ngajar gurunya yang salah... Kebayang dong betapa ngamuknya para guru SMU Zakura dan Sakuragi ngajak bertaruh bahwa dengan tehnik mengajarnya, murid terbodoh pun di SMU Zakura akan bisa lulus ujian masuk Todai. Jika Sakuragi menang, tehniknya harus diikuti oleh para guru itu.

Dibuatlah kelas intensif untuk yang berminat masuk Todai, tapi jangan
disangka banyak yang mau ikut. Sebagian besar muridnya sudah pesimis,
dan Sakuragi harus menggunakan semua tipuan, bujukan bahkan bayarin
hutang salah satu murid itu agar mau masuk kelas intensif. Sampai dia bisa
mengumpulkan 6 murid (diantaranya diperankan oleh Koike Teppei dan
Yamappi) yang mau ikut kelas intensifnya.

Kelas intensif ini menjadi berita besar dan diliput oleh TV. Gimana ga jadi berita unik kalo cara menghafalnya sambil lari-lari. Setiap murid yg ikut kelas intensif juga punya masalah pribadi yang akhirnya memotivasi mereka untuk lulus ujian Todai. Kesetiakawanan, kebersamaan, dituduh secara tidak adil hanya karena mereka murid SMU Zakura, mempertahankan harga diri, diremehkan oleh orangtua dan saudara menghiasi semua usaha murid2 kelas intensif.

Guru-guru khusus untuk kelas intensif ini cara ngajarnya aneh2, ada yang mirip pendekar, ada yang kayak pelatih senam, LOL. Adegan kocak lainnya spt bu Guru bhs Inggris yg kalah taruhan sama Sakuragi terpaksa harus menggali lubang besar untuk menanam pohon, atau waktu bu guru juga diwajibkan Sakuragi ikutan tes di kelas intensif ternyata nilainya lebih rendah dari muridnya, wahahaha... gimana bisa yg jd guru lebih bego dari murid?

Endingnya: setelah berjuang mati2an dan banyak kendala menghadang siapa yang akhirnya menang pertaruhan? Murid kelas intensif bisa lulus Todai atau tidak??

***

Judul lain : -
Pemeran : Abe Hiroshi, Hasegawa Kyoko, Yamashita Tomohisa, Koike Teppei, Nagasawa Masami, Nakao Akiyoshi, Nogiwa Yoko, Saeko, Aragaki Yui
Genre : Comedy
Tgl Rilis : TBS, 8 juli 2005
Soundtrack by Melody

(doramalover*berbagai sumber)
***

LUPH THIS DORAMA VERY MUCH!!!!^___^v

Wassalam,,,

J-Dorama : Beautiful Life

Assalam,,,
Satu lagi film drama Jepang (yg dikenal dengan sebutan DORAMA), yang bisa kalian tonton! "Beautiful Life". Dorama bergenre romance yang ditayangkan pertama kali oleh TBS pada 16 Januari-26 Maret 2000 di Jepang, menceritakan tentang seorang gadis lumpuh yang mandiri dengan seorang hairstylist. Pertama kali nonton dorama ini waktu SMP. Dan aku selalu bersimbah air mata saat menyaksikan dorama satu ini...Apalagi menjelang episod-episod akhir. Wih...Sweet sad ending...

Berikut review nya...Met baca!!

Okishima Shuji [Takuya Kimura], seorang hairstylist andalan salon Hot Lip bertemu secara tidak sengaja dengan Machida Kyoko [ Tokiwa Takako ], seorang gadis penjaga perpustakaan di jalanan, ketika Kyoko sedang mengemudi mobilnya dan nyaris membuat Shuji celaka. Tidak ada yang spesial saat itu, malah keduanya saling tidak simpati satu sama lain. Shuji mulai menaruh perhatian khusus sejak dia tahu, Kyoko berkursi roda.

Kedekatan mereka pertama kali terjadi ketika Shuji harus mencari model untuk hair stylist. Shuji meminta Kyoko menjadi modelnya. (amazing ngeliat Kyoko jadi cantik setelah rambut kribonya di-bonding ^-^) Kyoko mulai simpati pada Shuji, ketika tahu pria ini memandang ke-cacad-annya dengan cara berbeda

"Aku ingin tahu, bagaimana kamu melihat dunia dari ketinggian 100 cm," Shuji berjongkok di sebelah kursi roda Kyoko.
"Kamu aneh," timpal Kyoko, "biasanya semua orang selalu bilang...'Ganbatte ne, Kyoko-chan'...pasti sulit ya hidup di atas kursi roda.."

Banyak kesalahpahaman terjadi sebelum keduanya semakin dekat... Masao, kakak Kyoko, terang-terangan menunjukkan ke- tidaksuka-annya akan kehadiran Shuji. Masao yakin Shuji akan menyakiti hati Kyoko kelak. Di saat kondisi Kyoko makin memburuk akibat sakit yang diderita, Shuji justru semakin yakin untuk tidak mundur, untuk tetap mendampingi Kyoko, dan belajar melihat keindahan dunia dari ketinggian 100 cm, dunia yang dilihat Kyoko dari atas kursi rodanya...

***

Pemeran : Kimura Takuya, Tokiwa Takako, Mizuno Miki, Ikeuchi Hiroyuki, Matoba Koji, Watabe Atsuro, Hara Chiaki, Nishikawa Takanori, Koyuki, Kawarazaki Kenzo, Omori Akemi, Morooka Moro

Soundtrack by B`z

***

Dorama ini bisa dibilang 'kakak'nya One Litre of Tears(coz ni film 'lahir' lebih dulu dari One litre..)juga karena kisahnya yang tentang berjuang untuk hidup bersama orang yang dikasihi & hikz.."sad" pastinya...~_~. Kalo aku bilang sih.."Sweet sad ending" ^_^~
Pokoke nda ada salahnya meluangkan waktu untuk menonton dorama ini..!! Apalagi bagi yang menyukai kisah2 romantis yang sedih (bedeeh..?) kudu nonton ni film..!! Nda bakal nyesal deh! hehe

Kapan yah..sinetron kita ada yang sebagus dorama ini? Yang nda melulu soal kekayaan, harta, etc itu..?! Fiuh~~
SEMANGAT!!!
Wassalam,,,


luv,
emma_yg setengah hidup nyari mp3 ost dorama ini..tp blom ketemu2 jg..^^;;

Saturday, July 5, 2008

J-Dorama : KAMISAMA, MOU SUKOSHI DAKE

Assalam,,,
Dorama Jepang yg akan kubahas kali ini sudah lumayan lama masa tayangnya. Di Jepang sendiri ditayangkan pada 7 Juli-22 September 1998 oleh Fuji TV. Sedangkan aku baru menontonnya waktu masih SMP (kurang tahu kelas brp..hm kls 1 apa 2..mungkin?!) di salah satu stasiun TV kita, Indosiar&cerita dorama ini sangat berkesan bagiku..Bagaimana tidak? Dorama ini bikin baju&sarung(hehe)ku basah oleh air mata buaya!!SEDIIIIIHHH BGT...Ditambah dengan soundtrack yg enak di dengar..~Wih..mengingat pencarian soundtracknya sempat membuatku GILAAA!! Judul doramanya "Kamisama, Mou sukoshi dake"(God, give me more time).
Saat itu dorama Jepang ini ditayangkan jam 11 malam WITA! Durasi 1 jam, tiap hari Rabu (kalo nda salah ingat..hm..). ((Ah~aku masih ingat, waktu nginap di rumah sepupu aku sempatin nonton film ini di tengah malam dgn ditemani sepupu2ku, Tiwi dan Firman..Mereka nontonnya ampe merem melek nahan kantuk..Hehehee)),,yang jelas aku bisa meng'akses' tiap episod dorama ini di kamarku sendiri, so aku bisa menonton & sok menghayati alur kisah yang disuguhkan film ini tanpa gangguan sedikitpun..(kecuali kalo mati lampu kali yee..?! XP)

Tokoh dalam dorama ini diperankan oleh artis Jepang favoritku, Kyoko Fukada, dan aktor cakep, Takeshi Kaneshiro. Kalo diperhatiin..muka Kyoko & Takeshi masih muda banget..

Langsung aja..Ni reviewnya..Douzo..^^


Ishikawa Keigo (Kaneshiro Takeshi), seorang komponis lagu terkenal, berada di ambang ketidakpastian antara hasrat untuk hidup dan keinginan untuk mati. Setelah ditinggal mati kekasihnya, Keigo menutup hatinya, membuatnya terasing dari dunia sekitarnya. Ia berusaha untuk melupakan kekasihnya itu, namun berulang kali menemui kegagalan.

Di tempat lain, seorang penggemar fanatik Keigo, Kano Masaki (Fukada Kyoko) tanpa sengaja menghilangkan dompetnya yang berisi tiket konser Keigo, padahal sebagai fans berat Keigo, ia terobsesi datang ke sana. Masaki harus mengumpulkan uang banyak dalam waktu singkat supaya dia bisa membeli tiket lagi dari calo, yang harganya lebih mahal. Dan Masaki rela melakukan apa saja, bahkan prostitusi.

Kedua orang ini bertemu pada malam seusai konser, di mana Masaki mengejar mobil yang ditumpagi Keigo di tengah lebatnya hujan, hanya untuk menunjukkan spanduk "I love Keigo"(sampe naek ke jembatan penyebrangan bo'!!). Di luar dugaan, Keigo tertarik pada Masaki. Bukan hanya karena Masaki adalah penggemarnya, tapi lebih karena Keigo menemukan kemiripan mereka berdua; sama-sama merasa kesepian, terasing, dan pesimis terhadap hidup.

Di tengah kebahagiaannya, Masaki harus menghadapi kenyataan pahit. Dia positif mengidap virus HIV, karena prostitusi yang dilakukannya demi memperoleh tiket konser Keigo saat itu. Bisakah ia memperoleh tempatnya di dunia setelah ia mengidap virus mematikan ini? Kemana dia bisa menoleh dan mendapat dukungan? Lalu, bagaimana dengan Keigo?

Kami-sama... mou sukoshi dake...
God... please give more time...

***

Judul lain : Kamisama Mou Sukoshi Dake, Precious Time
Pemeran : Fukada Kyoko, Kaneshiro Takeshi, Nakama Yukie, Tanaka Yoshiko, Miyazawa Rie, Kato Haruhiko, Hirata Mitsuru
Genre : Sad / Tragic

Soundtrack "I For You" by Luna Sea & "In The Sky" by Shizuka Kudo yang di lip sing-kan ama si cantik Nakama Yukie yang berperan sebagai artisnya Keigo...^^

***

Pertanyaan diatas dapat kalian temukan jawabannya dengan menonton sendiri dorama ini. Moga dorama ini dapat kita ambil sisi positifnya. Aamiin..! Yg negatif buang aja! Ambil pelajaran berharga yg BENAR dari film ini. Ok?! Bagi pecinta dorama Jepang..satu tips dariku kalau ingin menyaksikan dorama ini..jangan lupa 'sedia tisu sebelum meler'..!! Hohohohoo
Wassalam,,,

Thursday, July 3, 2008

J-Movie : SWING GIRLS

Assalam,,,

Jgn pernah ngaku PECINTA DORAMA JEPANG kalo belum nonton film yg satu ini...
Apa itu..??
SWING GIRLS
Ceritanya....KOCAK ABIIIIISSS!!!!!
Sbnrnya..ehem..jujur..aku juga blom nonton ni film sampe selesai,krn aku harus pulang cepat2!(membingungkan..hehe)
Bgini critanya..Waktu itu aku di ajak teman(anak sastra jepang-UH)buat ikutan bazaar film.Krn emang lagi gak ada kegiatan,so aku ikut2 aja.Bareng salah seorang teman berangkatlah kami(naek motor, hujan2..,untung gak macet&gak perlu ojek)..menuju ke Unhas.Dgn sgala problematika yg ada(dan tak bisa kusebutkan satu per satu disini..)film pertama di tayangkan juga..Itulah SWING GIRLS!!Sblum film ini ditayangkan, aku sempat dapat teman baru.Namanya Noru, nak sastra Inggris.Kata Noru,dia udah pernah nonton ni film,cuma gak sampe tamat.Makanya skrng dia SWANGAAAT BERSEMANGAT nonton ni film!Katanya sih lucu...dan setelah kunonton...Fiuh..capek!!Kecapekan ketawanya!!!!(dziiing.. ^o^;; MENGENANG MASA LALU..)
SUMPE DEEEH!!!Gak nyesal nonton ni film...Gak ngeborongin!!Musik2 JAZZ yg ditampilkan juga jg gak ngeBTin..


Ni sdikit sinopsisnya!! Douzo... ^^



Tiga belas orang murid perempuan SMU Yamakawa harus mengikuti kelas matematika tambahan di saat liburan musim panas, guna memperbaiki nilai mereka yang buruk. Pada suatu hari di kelasnya, Tomoko Suzuki (Juri Ueno)melihat dengan iri rombongan musik brass sekolah mereka yang berangkat dengan bis mewah untuk memberi semangat klub baseball SMU Yamakawa yang tengah bertanding.

Namun kemudian, seorang pengantar makanan minta bantuan mereka untuk mengantar kotak pesanan makan siang bagi tim brass SMU Yamakawa. Gadis-gadis itu segera mengambil kesempatan ini sebagai alasan untuk bolos dari pelajaran, dan berangkat dengan kereta api(hehehe..licik!!). Namun "kecerobohan" mereka malah membuat seluruh anggota tim brass keracunan makanan dan terpaksa dilarikan ke rumah sakit.

Hanya tertinggal seorang pemain, Nakamura (Yuta Hiraoka), yang kemudian
ditugasi oleh kapten tim baseball, Inoue, untuk mengusahakan pemain brass guna pertandingan berikutnya. Terpaksa Nakamura mengadakan perekrutan, namun yang mendaftar hanya tiga orang, dua gadis mantan anggota band yang memegang gitar dan bas, serta Sekiguchi, yang hanya bisa memainkan flute.

Nakamura yang putus asa, akhirnya memaksa 13 orang siswi kelas matematika tersebut untuk bergabung (dengan ancaman ia akan melaporkan keterlibatan mereka terhadap kejadian keracunan makanan itu) dan dengan keras mengajari mereka bermain musik tiup. Dari yang tidak bisa membaca not dan tidak pernah memegang alat musik, gadis-gadis itu jadi menyukai musik mereka dan bersama Nakamura, mereka membentuk format baru, Grup Big Band Jazz.

Sayang di tengah keasyikan berlatih, anggota tim brass mulai pulih, dan mengambil alih keadaan. Tomoko yang sudah terlanjur mencintai musiknya, nekat membeli saksofon(meski harus menjual playstation adiknya demi membeli saksofon butut..) dan berlatih bersama Nakamura, mereka kemudian menyemangati anggota tim untuk mengusahakan alat musik tiup sendiri dan berlatih. Sempat terjadi bentrokan sehingga hanya tersisa Nakamura (keyboard), Tomoko (sax), Saito (terompet), Sekiguchi (trombone),serta Tanaka (Drum) yang membentuk band Swing Girls, dan terus giat berlatih.

Di bawah bimbingan guru matematika mereka (yang ternyata pecinta mati musik jazz), mereka mempelajari esensi dasar dari musik jazz. Sampai akhirnya musim dingin tiba, dan Tomoko dkk tertarik untuk mendaftarkan kelompok mereka pada suatu kontes musik antar sekolah, yang juga diikuti oleh tim brass sekolah mereka.

Pemain :

Juri Ueno ... Tomoko Suzuki
Yûta Hiraoka ... Takuo Nakamura
Shihori Kanjiya ... Yoshie Saito
Yuika Motokariya ... Kaori Sekiguchi
Yukari Toyoshima ... Naomi Tanaka
(doramalover*berbagai sumber)


Hm..
Begitu banyak hal yang terjadi pada para tokoh. Misalnya hal yang konyol..Menghimpun dana hingga harus mencari jamur demi mendapatkan uang sampai harus di kejar-kejar babi hutan ~dengan back sound "What a wonderful world"..(di kejar babi kok "wonderful"..?!!)
Lalu apa yg akan terjadi selanjutnya???
Mendingan kalian nonton film ini aja..Dijamin..kalian pasti SUKAAAAAAAAAAAAAAAAA!!!!

Wassalam,,,

-emma/mae,yg udah berbulan-bulan nyari dvd Swing Girls n smpe detik ini blom dapat2..hikz(HELP ME!!!)