Thursday, July 31, 2008

ISRA' MI'RAJ ^_^

Assalam,,,
Isra' Mi'raj kemaren aku blom bilang..

Met ISRA' MI'RAJ 27 Rajab 1429 H...

zwani.com myspace graphic comments
Islam Graphic Comments


zwani.com myspace graphic comments
Islam Graphic Comments


Wassalam,,,

Saturday, July 26, 2008

LIBUR, YUK..LIBUR..!!

Assalam,,,
Libur..Libur..Libur...
Kata satu itu yang belakangan sering kudengar atau ditanyakan padaku. Entah percakapan face to face, koment2 dari Friendster, message @ email, and YM. Sering banget aku ditanyain "gak liburan?", "liburan kemana aja nih?", dan pastinya selalu aku jawab dengan "oh..gak. Di rumah aja. Maklum, kan anak rumahan, bentar lagi juga udah kuliah..jadi banyak yang mau dibenahi.."
Hallaaaaah..alasan!! Bilang aja bokek, gak ada duit buat sekedar naik pete2, jangankan jalan2 ke MP..ke Daya ngejenguk patung ayam kesayangan aja udah gak pernah. Yang ada diem di rumah, jadi satpam doyan lembur tanpa gaji. Bikin jerawat gak ilang2. Kasian banget sih...Photobucket

Maklum, bagi teman seangkatanku sekarang inilah masa libur2nya kami..
Teman2ku : libur 3 bulan menjelang semester 3 dunia perkuliahan.
Aku : libur nunggu pendaftaran ulang buat jadi MABA. Plus setahun libur karena gak lulus SPMB..
Photobucket
Ajakan buat liburan sering sekali menghantui. Terutama dari para my eks classmate saat SMA dulu. Ceritanya teman2 SMA ku (baca : warga Teapanasz) pada mau liburan sekalian reuni gitu. Ke Bantaeng aja katanya. Murah meriah. Mengingat kalau liburan kelas 3 SMA ku kemaren (hehe) cukup mengasyikkan, dengan aku hanya membayar setengah ‘harga’ dari kontribusi siswa yang sesungguhnya. Teman2 yang melanglang buana ke pulau seberang, menuntut ilmu sembari mencari jati diri dan jodoh, udah pada balik ke Makassar. Sisanya balik bulan Agustus. Dan mereka mengajukan Bantaeng sebagai kandidat utama tempat liburan kami. Asal 'bandar' siap sedia. Aku sih mau2 aja. Belum PMB juga, kan?! Tapi..Eh, gak tahunya sang 'bandar' yang dilabeli Akbar sebagai 'anak dari cucu adik kakeknya tante sepupu 2Xnya Bupati Bantaeng' lagi sibuk ngurus semester pendek di kampus...Sayang banget yah..Padahal gosip seputar BANTAENG, I'M IN LOVE itu udah tersohor sampe ke teman yang paling sulit diprediksi keberadaannya.

Entahlah..aku bisa ikut liburan seperti teman2 atau gak. Kemungkinan bagiku yang menurutku paling besar persentasenya untuk terjadi adalah : diem di rumah sampe pendaftaran ulang universitas & ikut PMB di kampus. Kayak orang mau nikah, dipinggit. Bedanya, aku meminggitkan diri sendiri...
Tapi setidaknya dari pengalaman liburanku di beberapa tempat, mungkin aku bisa membagi sedikit tips biar liburan anda sekalian berjalan apa adanya = adem..ayem..tenang dan lancar tanpa kisah2 horror di baliknya. Yeah..itu sih mauku. Mungkin bagi sebagian orang, tips2 kecil ini malah menjerumuskan. Hahahaa..Semoga tidak!

===================
***TIPS PERTAMA : SEDIA ‘PAYUNG’ SEBELUM ‘HUJAN’
Dari judul diatas bisa terbayang jika masa liburan anda berada di musim pancaroba. Musim yang gak ketulung.., entar mendung menjelang hujan..entar panas menggila. Dikiranya cuma hujan lokal, gak tahunya begitu sampe rumah sehabis jalan2, air bah udah setinggi paha orang dewasa. Naudzubillah..Cuaca di musim ini sangat mengejutkan. Namun anda masih tetap ingin berlibur, melepas penat dengan berjalan2 ke mal atau tempat lainnya, intinya gak melulu di rumah deh! Jadi anda berpikir untuk membawa payung lipat kecil atau setidaknya jaket untuk sekedar menghalangi kepala dan bagian tubuh tertentu agar tak terkena air hujan, jika nanti hujan turun dengan tiba2. Pendapat dan kewaspadaan seperti ini tentu gak salah. Malah bagus. Tapi judul di atas bisa juga kita asumsikan ke hal yang lebih khusus. Apa itu? Alokasi dana. Apalagi kalau tempat yang dikunjungi seputaran mal, arena bermain yang lagi2 di dalam mal juga, food court nya mal (haha) ISINYA MACAM2 NIH!!; karaoke, internet kafe, dan tempat sejenisnya yang juga menawarkan aneka makanan dan minuman menggugah selera, dan satu lagi jreeeeng..liburan di luar kota!! Alokasi dana..Penting ini! Penting! Kalau sebelumnya anda dikenal sebagai kredit master, kali ini gak ada salahnya membawa uang cash. Duit puluhan ribu taro di dompet. Biar kalau mau belanja, terkontrol. Jangan asal gesek2 aja. Berikut karakter2 orang yang pada mau liburan :

Tipe 1 : Ratu Lebah (Raja –bagi cowok- juga bisa..)Photobucket
Liburan yang identik dengan jalan2 itu kemungkinan besar membuat orang ‘lapar mata’. ‘Lapar mata’ masih mending. Jika anda si penggila belanja dan emang berdompet tebal dari sononya, pasti bisa memanjakan diri sendiri tanpa perlu membebani teman lainnya (dalam artinya : pinjem duit). Jika anda bisa nahan godaan dengan memikirkan baik buruknya membeli sesuatu, syukur.
Tipe 2 : Lebah PekerjaPhotobucket
Nah, bagi anda yang bukan penggila shopping dan cukup senang hanya dengan ‘cuci mata’, penyediaan dana juga perlu. Apalagi jika anda orang yang gampang merasa iba. Mentraktir teman tidak melanggar norma, walau cuma sebiji dua biji teman. Itu baik. Malah mentraktir teman dapat mengangkat status sosial anda dimata teman2 anda, khususnya bagi pihak yang ditraktir  meskipun dia gak tahu kalau anda mungkin punya maksud terselubung dibalik sikap anda tersebut yang...“tumben2nya”.
Tipe 3 : Lebah PembunuhPhotobucket
Jika anda udah ‘gelap mata’ alias udah gak bisa nahan untuk tidak belanja, padahal duit yang anda bawa cuma sekedar duit transport untuk pulang (karena waktu pergi tadi sekalian nebeng motor tetangga -yang notabenenya tukang ojek- secara gratis)?? Meski kenyataan udah tersirat seperti itu, tapi saking inginnya anda akan barang tersebut, dengan alasan “ah..nanti kan kita ketemuannya gampang, bro..Bisa diatur..”, minjem duit ke teman2 buat beli barang ini itu plus makanan anu bermodal penyitaan KTP pun siap dilakoni! Aih..aih..Jangan sampe niat tulus mulia nan suci pengen refreshing bareng ma teman berubah jadi : nyusahin teman! Mana teman anda anak kos-kosan pula! Bisa jadi teman anda tambah stress karena uang bulanannya habis ditangan anda tanpa ia mencicipinya sedikitpun..Ditambah pula dengan telepon emak teman anda dari kampung..“Nak, uang bulan depan agak terlambat datangnya ndapapa, kan, ya? Kalau ada sisa uang bulan ini, kamu pakai saja dulu..Do’akan sawah bapakmu laku, Nak!” Wah, God bless you..
Tipe 4 : Lebah KLONINGPhotobucket
Tak banyak yang bisa kudeskripsikan tentang tipe ini. Mungkin contoh kasus di bawah bisa menggambarkannya..?
Contoh kasus : Seorang remaja pria(RP) dan remaja wanita(RW) sedang sedikit gundah gulana. RP dan RW ceritanya sedang liburan bareng teman2 kelas mereka di Akkarena Beach. Hehehe. Lumayan, melepas penat di penghujung ujian sekolah. Bak liburan ke Hawaii bermain airlah mereka semua. Nampak penuh suka cita dan canda tawa. Dengan segala yang telah terjadi akhirnya rombongan remaja ini hendak bertolak ke kandang masing2. Sebelum balik, dua remaja tadi, si RP dan RW melihat penjual beroncong* (kue berbentuk setengah lingkaran seperti Pukis, kecil&manis, sisi atasnya kenyal berwarna putih, terbuat dari adonan berbahan kelapa, harganya paling mahal 500 rupiah sebiji~~info dari mantan penjual beroncong!!). Kebetulan jarak mereka dekatan. Mereka berdua duduk di satu meja, di bawah pohon. Mereka tidak berkata.. “eh, mau beli beroncong gak? Lapar deh..Beli yuk!”. Namun bisa aja “orang berinsting tajam yang kerjanya mau tahuuuu aja urusan orang” bisa dengan cepat membaca telepati dua remaja ini. RP dan RW bertelepati sambil mengejap-ngejapkan mata. NI ORANG MUPENG BANGET PENGEN BERONCONG! Uang masih ada. Perut masih lapar. Namun yang jadi masalah bagi mereka adalah..kalo beli harus bagi2 ke yang lain!! Perut masih lapar banget, berhubung tadi gak ikut makan di resto dan lebih memilih ngembat cemilan orang lain (cemilan para cewek). Uang ada sih, tapi apa cukup untuk memanjakan perut 20-an orang? Belum lagi ngadepin teman2 yang bisa brutal dan anarkis kalo lihat makanan (cowok2 yg laper..), bagi mereka, per orangnya 1 biji beroncong sekecil itu kagak cukup. 4 atau 5 biji okelah. Yeee...kita pikir cuma kita yang datang liburan bermodalkan NEKAD. Ternyata teman2 yang lain juga menganut sistem “makan gak makan asal kumpul”!! Gak ada yang bisa jadi ‘bandar’ apa?! Binguuung, beli apa gak yah..??!!Ahk, makanan disini mahal2 sih! Kenapa yang bawa makanan dari rumah cuma sedikit sih?! <-- telepati yang sarat dengan kata : PERHITUNGAN bin PELIT!!

Intinya, “sedia payung sebelum..banjir”!!


***TIPS KEDUA : BER‘SAHABAT’LAH DENGAN MILIKMU
Judul di atas masih simpang siur. Mungkin judul di atas gak bakal dipakai kalau saja aku gak nemuin sms yang temanku pernah kirim ke hapeku. Membacanya bikin kejadian ‘semi malu2in’ bagiku itu keinget lagi. Ih, naas bener deh nasibku hari itu...Tapi demi keselamatan anda sekalian, ada baiknya anda menyimak kisah di bawah dan moga2 hikmahnya bisa kalian petik...(bunga kali dipetik..?!)

*istigfar dulu*
Manusia itu makhluk yang egois. Titipan dari-Nya sering dianggap MILIK AKU BANGET TUH. Asal bagus ngaku2 jadi pemilik, kalo gak bagus..?? Baju, sepatu, celana, tas, perhiasan, segala benda2 itu emang udah lengket di kehidupan kita sehari2. Namun ada kalanya si manusia ini kurang memperhatikan barang2 itu, misalnya dari segi pemakaian. Pakai bajunya asal2anlah, gak rapi, cuekzz sampai perut ikut unjuk puser (bukan unjuk gigi). Pakai celana jins semata kaki tapi sengaja mempertontonkan celengan (itu tuh..yang biasa ngintip di bagian belakang bawah..) Wah, hati2 lho..entar atribut yang lagi dipakai itu protes ‘dengan cara mereka masing2’. Baiknya kita menggunakan atribut itu dengan bijak. Nyaman bagi diri sendiri dan orang lain. Gak mandang sebelah mata, apapun yang lagi dikenakan di badan. Misalnya, ehem..benda sederhana yang dapat memberikan kenyamanan dan ketidaknyamanan bagi si pengguna (tergantung cara pemakaian); benda sensitif yang bisa mengerutkan alis cowok2 yang melihatnya di saat yang tidak lazim, namun bisa membelalakkan mata cowok yang melihat benda itu lengkap dengan ‘aset’nya; benda kecil yang begitu kulihat di tipi ternyata bisa diubah jadi tas kecil lucu beraneka warna dan ornamen, benda yang pastinya tidak dipakai kaum adam kecuali kalau mereka iseng, kurang kerjaan atau stress; benda wajib kaum hawa saat akil baliq, meski konon kabarnya cewek bule jarang mengenakan benda itu, dan kalaupun dikenakan kelihatan dikit bagi mereka gak masalah; benda yang tersembunyi; benda yang bagi sebagian orang tidak patut dipertontonkan di muka umum tanpa alasan yang jelas; benda yang dekat di hati...
BRA!!
Atau nama lainnya..
B-E-H-A
(ah, enakan nyebut Bra..Singkat..huhuhuhuu)

Eittzz..jangan menganggap remeh benda yang satu ini. Kondisi benda ini harus dicek seteliti mungkin sebelum digunakan. Biar diri nyaman dan liburan senang. Khusus bagi sodari2 cewek, jangan palingkan wajah anda dari layar komputer/laptop! Tatap tulisan ini! <-- tatap doank, gak usah dibaca gitu..Hehee. Nah, mengabaikan hal kecil pada bra anda, bisa F-A-T-A-L akibatnya!! Bisa gak enak hati jalani liburannya! So, mari kita simak kisah singkat beikut ini :

Saat Allah SWT. memberi rejeki bertandang ke Jakarta beberapa waktu lalu, sang korban sempatin diri buat maen ke Ancol ma Dufan. Inilah saatnya..liburan~! Ok, lanjut..Nah, korban maen ke Dufan ber-4. Berikut para pemain kisah bertajuk “MAAFKAN DAKU, KAU KUPERMALUKAN” :
Korban : Gadis belia yang baru (akan-mau-mencoba) mengenal dunia...
Paman/oom : MS (teman korban)
Supir keluarga : BA (teman korban merangkap saksi)
Sepupu : IR (teman korban)

Itu hari ke-2 mereka maen ke Dufan. Sehari sebelumnya kelamaan di Ancol sih! Awalnya korban gak merasa ada yang aneh dengan dirinya. Baju coklat, jilbab hitam, celana jins semi hitam, dan tas selempang hitam berukuran mini. Berbagai permainan/wahana korban lahap sepuas hati tanpa mempedulikan sesuatu yang mulai terasa aneh di bahu kirinya. Cuek, dia lanjut dari wahana satu ke wahana lain. Maen-foto-maen-ngemil-maen-foto-ngemil nonstop!!Photobucket Lama-lama sesuatu yang sejak tadi sibuk menggesek bahu kini beralih tempat, menggelitik pinggang. Korban sempat balik kiri pengen lihat di belakangnya ada apa kok rusuh banget. Apa ada benang nyangkut atau gimana. Korban gak curiga sama makhluk hidup lainnya. Yang rasanya aneh emang bagian belakangnya saja. Korban cek juga, acuh tak acuh. Namun tak satupun kelainan dia dapati di sana. Padahal makin lama kok makin ke bawah. Kayak benang deh. Berkali-kali dia positif thinking. Mungkin tali tas selempangnya aja yang nyenggol2 punggung atau gimana kek..Jadinya lagi2 korban kembali menyuekkan diri. Sibuk dengan wahana2 di Dufan. Gak kepikiran juga buat singgah bentar di kamar kecil, sekedar nge cek. Tak berapa lama..

BA : “Dek..” (korban noleh waktu dipanggil BA dari arah belakang dengan jarak yang begitu dekat, kayak orang mau transaksi barang haram gitu..)

Korban : “Kenap..?” (belum selesai nanya, si BA langsung motong kalimat korban)

BA : “Ini..T-A-L-I B-R-A nya bukan?” (nanya dengan alis berkerut sambil nyodorin tuh tali yang konon kabarnya BA lihat ngegantung terus di balik baju korban..)

Korban : “Eh, iyaa!!” (langsung menyambar tali ungu suram terkutuk itu dan masukin dengan ganas ke dalam tas mini, sambil cengar-cengir sendiri..salting kuadraaaaat!!!)

Astagfirullahaladzim...ternyata tali sebelah kirinya itu lho yang lepas..Lepasnya parah banget lagi! Sampe ngegantung di balik baju, sejak lama!! Karena ternyata setelah diselidiki lebih lanjut dalam tempo yang sesingkat-singkatnya, besi(atau aluminium kecil yah?) sebagai pengait tali bra nya = bengkok!! Kalau gerakan korban lebih banyak mungkin tali bra nya udah jatuh di jalan.Well..apa kesangkut di celana dan menyembul di balik baju terlihat lebih bagus yah? Tapi kalau disuruh milih diantara 2 pilihan, sepertinya korban akan memilih :
1. BA atau orang2 terdekatnya aja yang ngasih tahu kalau tali bra nya lepas, meskipun mereka kaum adam...
Ketimbang pilihan ini :
2. tali bra nya bener2 jatuh ke tanah, dipungutin orang, trus sama tuh orang korban dipanggil2 dengan volume tingkat tinggi. Kebetulan tuh orang adalah pegawai yang mengoperasikan salah satu wahan Dufan. Jadi beliau pakai mic manggilnya, “Dek, ni tali bra nya ketinggalan!!! Dek, tunggu, Dek!! TALI BRA NYA JATUH, WOI!!!”  Uuntuuuung gak kejadian!! Amit2..Hiii~~Photobucket
Padahal ya, selain si korban..orang2 yang bareng ma dia itu..itu tuh..juga punya kisah tragis dibalik indahnya wahana Dufan. Ada yang salah kenalan : boro2 dapet cewek single, yang ada dia kenalan ma istri muda orang beranak satu; ada yang muntah tiap kali turun wahana; ada yang sempat hilang..duuh...
Korban ini benar2 kejam..menutupi aib sendiri dengan cara membeberkan aib orang lain..mengajak orang lain untuk malu bersama!!

Mau gimana lagi?! Secara korbannya itu ya aku ini, yang udah tersohor kesolidannya dalam hal mempermalukan orang lain! (Secara gitu lhoo~) A-K-U, sodara2!! <-- ah, gak segitunya..aku baik kok..dikit..hehe
Ya, Tuhan..kalau disuruh milih..bisa gak, aku gak milih kedua option diatas??!! Alias liburanku ke Dufan kemaren gak dikacoin ma sebiji tali suram itu??!! Seandainya waktu bisa diputar balik..pastinya aku bakal mengenakannya dengan bijak, dan kalaupun ada keanehan segera aku cek ke kamar kecil terdekat. Gini nih..manusia..
Gak tahu deh..mimik yang kutunjukkan saat itu kayak apa. Gak ada cermin. Dan emang aku gak butuh cermin, aku lebih nyari LUBANG!! Seandainya saat itu ada lubang yang bakal jadi lokasi wahana baru, aku mau kok nyemplung di situ plus ditimbun pake tuh wahana. Dan jadilah wahana baru yang kisah atau latar belakangnya tersohor sampe ke penjuru Indonesia. Fiuh~Gak kebayang deh nama wahananya apa. Gile...Mau ditaro dimana wajah leluhurku!! Bagi sebagian orang hal kayak gini biasa aja, tapi hikz..bagiku pribadi... ~~AAAARRRRGGGGHHH!! TIIDAAAAAAAAKKKK!!!!!Photobucket

Jadi, diimbau kepada sodari2 sekalian..kalau anda emang mau liburan atau tamasya kemana, selain sedia uang dan perlengkapan yang mau dibawa..sekali2 cermin kek sambil berdo’a, sebutkan hal2 yang bisa membuat malaikat tersenyum. Puji syukur gitu..Dan jangan lupa untuk TIDAK memandang remeh atribut yang tengah anda gunakan! Contohnya aja “seutas tali bra”. Titipan Tuhan yang kesannya sederhana itu emang gak boleh dipandang sebelah mata. Jadikan ‘milik anda’ sebagai ‘sahabat anda’. Sebaiknya kalau mau memakai apapun itu baca basmalah dulu biar gak ada kesalahan. Insya Allah, liburan anda bisa berjalan tenang dan damai tanpa “sesuatu yang gak penting” untuk terjadi!! Kalaupun, ada kisah horror di balik indahnya liburan anda, hm..moga bisa diambil hikmahnya...

Eh, kalau mau tetep liburan di rumah aja juga bisa kok! Silahkan..Nonton, maen game, baca buku, internetan di kamar, jungkir balik di ruang tamu, mandi sambil nyanyi di kamar mandi sekalian olah vokal buat persiapan ikut audisi, etc..Ah, ternyata banyak juga yang bisa dilakuin..hehehePhotobucket
=====================

PS : Sms temanku berbunyi, “Teman yg baik harus sprti –(())(())-- “beHa”. Memberi kenyamanan, menunjang, menjaga supaya tdK jatuh, memeganG erat2, dan sLalu dekat di Hati..4 yOu, My deaRest fRienD...
Ckckck. Buusyeeeet!!!
Ada yang mau berbagi kisah..??Hehehee. So, have a nice weekend dah!!

Wassalam,,,

Sunday, July 20, 2008

TRAGEDI MASA KANAK-KANAK (Part 1)

Assalam,,,
Emang gak semua orang, tapi kebanyakan (misalnya pembaca blog, khususnya blog ini, saat ini) sudah pernah mengenyam pendidikan (baca : TK a.k.a Taman Kanan-kanak). Masih ingatkah kalian masa kanak-kanak kalian? Apa saja kejadian masa TK yang masih membekas di ingatan kalian? Pastinya beragam. Dan ajaib..penuh aib! Hahahaa..Bcanda dink!

Masa kanak-kanak diibaratkan dengan masa polos penuh canda. Dimana prilaku seorang anak masih lugu-lugunya, tanpa dosa. Iya, lugu bangeeeet deh! Saking lugu dan polosnya kita jadi pengen gigit tuh anak!
Contoh kasus : Seorang balita chubby yang masih ingusan (jelas terlihat di bagian bawah lubang hidung, sedikit ingus yang mulai meler kanan kiri..tak perlu aku sebutkan warna dan kepadatannya) lagi digendong mamanya di teras depan rumah. Dua biji anak remaja yang melintas dan kebetulan salah satu dari mereka mengenal baik balita dan orang tua si balita karena mereka emang tetanggaan langsung saja singgah, ingin menyapa si balita bentaran. Remaja cewek satunya pengen ngegendong si balita nih ceritanya. Niatnya : biar gebetan yang disampingnya bisa lihat kalo dia cewek yang suka ama anak2 dan disukai pula sama anak2. Tapi balitanya gak mau. Dia makin erat meluk mamanya. Sedikit merasa tertolak, si remaja senyum2 aja. Tapi mungkin langsung retak hatinya saat si balita bilang, “Gak mau, Ma! Takuutt..Takuuuut!!” sambil nangis meledak-ledak. Belum cukup sampai disitu, teman remaja yang satu lagi (si cowok itu) menambahkan, “Dia takut lihat mukamu tuh..”. Pernyataan ini bisa aja nyinggung berat perasaan si remaja cewek, terlebih kalo si cewek lagi “halangan”hari pertama. Apalagi yang ngomong barusan gebetannya si cewek!? Udah sakit hati karena hormon yang sedang tak stabil, rontok pula harga dirinya di depan sang gebetan karena hal yang sepele itu...~
Dalam kasus diatas, aku pernah jadi tersangka...tapi juga pernah jadi korban! Bedanya, yang disampingku waktu jadi korban bukan gebetanku, tapi teman cewekku juga..Yang nangis itu adeknya sendiri. Nangis karena aku cubit. Hehe. Dan untungnya lagi gak ada cowok cakep yang melihat kejadian itu!! Syukur..syukur..
Ah, ternyata niat busuk orang dewasa bisa tercium juga oleh anak ingusan...ckckck. Hebat!

Aku kurang pandai mendeskripsikan tentang masa ini (baca : anak), meski aku udah melaluinya. Abis gimana...temanku belum jadi dokter anak saat ini. Kalo dia udah jadi dokter anak mungkin aku bisa lebih memahami dunia anak-anak dengan saling bertukar cerita dengannya. Temanku yang lain juga baru aja keterima di UI jur. Psikologi. Jadi ama dia pun aku belum banyak bertanya perihal psikis anak. Kak Seto apalagi, gak kenal..rumahnya jauh di seberang pulau sana! Dokter anak yang umum di kotaku..aaahkk, rumahnya juga jauh ah! Dalam rangka apa coba aku ke rumah atau tempat prakteknya? Biaya pete2 nya itu lho..3ribu sekali jalan!!

Yang pastinya, yang kutahu, dunia anak itu “ajaib”. Hm..entah kenapa tiba-tiba saja terlintas sekelumit ‘tragedi’ yang pastinya pernah terjadi di masa TK ku. Tragedi yang bisa menggambarkan kalau seorang anak kecil pun bisa merasa iba dan bisa dikategorikan sebagai ‘calon2 penolong masa depan’, disamping pembuat rusuh.

===================
Saat itu bel di TK baru aja berdering. Bel yang menandakan kegiatan bermain dan belajar di TK telah usai. Si emma kecil ingat kalau hari itu ia harus pulang sendiri. Maklum, TK nya emang masih satu kompleks ama rumah. Tapi tetap aja..PULANG SENDIRIAN! Nah, inilah mengapa sampai aku gede aku berani pulang sendirian malam2 meski jarak yang harus kutempuh ujung pukul ujung, karena kebiasaan dari kecil kali yah? Nah, si emma kecil yang cuek berlenggak santai hingga tiba di area pagar. Namun si emma kecil menghentikan langkah karena mendengar suara tangis. Si “emma kecil” kita singkat aja dengan nama “Eci”. Eci menemukan seonggok (<--Istilahnya K’Ichal~) makhluk botak meraung-raung di tengah hiruk pikuk ibu dan anak yang melintasinya. Nangis sambil jongkok. Kalau dilihat kasihan banget deh. Kayak anak hilang. Eci mengetahui makhluk botak itu adalah teman satu kelasnya [yang terkadang sering dijadikan anak buah oleh Eci di dalam kelas], setelah Eci “menajamkan penglihatan” [dengan cara melihat kakak2 cakep sebelumnya]. Setelah suasana cukup lengang Eci mendekati “si anak botak” yang tak boleh disebutkan namanya di sini, Rizki. Oopss..hehe. Kita singkat panggilan “anak botak” menjadi “Ata”. Dengan gaya sok Eci bertanya, “Kenapa nangis disitu?”
Berikut dialog Indonesia lengkap dengan dialog berlogat Makassar nya :

Ata : “Mamaku..hikz..gak datang ngejemput..”// “nda na jemputka’ mamaku..”

Eci : “Kakakmu yang biasanya kemana?”// “kakakmu iya..?”

Ata : “hikz..gak datang juga...”// “nda datangi juga..”

Eci : “Jadi..kenapa nangis disitu??”// “jadi kenapa ko masih menangis disitu..?”

Ata : “Karena mama dan kakakku gak datang!! Huwaaaaah”// “ka nda datangi mamaku toh!!”

Eci : “Oh..”  mendengar ini Ata malah tambah meraung-raung. Iiih, jadi anak cowok manja banget sih!!

Ada jeda yang cukup lama...
Eci : “Emang rumahmu dimana?”// “Dimana rumahmukah?”

Ata : “Hartaco..hikz”

Eci : “Hartaco itu jauh, ya?”// “Jauh itu Hartaco?”

Ata : “G, gak juga..Dekat kok”// “Nda ji..dekat ji..”

Ada jeda yang cukup lama lagi. Yaiyalaaah~ lha wong Eci nya pergi ke warung dulu beli es sirup, ngobrol2 ma pemilik warung, makan garoppo’ sampe puas, memandangi kakak2 yang maen badminton di pinggir lapangan dengan peluh membasahi kaos masing-masing. Eci bersantai sebentar dengan ditemani dentuman musik dangdut tetangga sebelah yang diputer cukup kencang saat itu. Tentu saja Eci menikmati semua itu tanpa mengajak Ata. Tapi setelah Eci terpuaskan (hahaaa, bahasanya..), ia mendekati Ata lagi yang masiiiih aja betah nangis tersedu-sedu. Sok sedih banget sih!! Huh!!

“Kamu tahu jalan pulang ke rumahmu gak?”// “nutauji jalan pulang ke rumahmukah?” tanya Eci.

Terbata Ata menjawab, “I,iya..”

Eci geleng2 denger jawaban Ata. “Yaudaaahh! Pulang aja sekarang!”// “ededeeh..pulang mako pade’ sekarang!”

“Gak berani..hikz..”// “Nda berani ka’ kodong..”

“Ahk, nangisnya udahan aja. Sini aku temani pulang!”// “berhenti mako pade’ menangis e! Sinie kutemaniko pulang!” ajak Eci. Idiih, sok dewasa banget nih anak!!

Entah setan apa yang membuat Eci luluh dan tergerak hatinya untuk menemani Ata pulang ke rumah YANG KATANYA DEKAT itu. Mereka jalan aja sesuai petunjuk Ata. Lewat sana. Lewat sini. Lewat situ. Sudah berapa lapangan dilewati, sudah berapa belokan dilalui, sudah berapa warung disinggahi hingga uang Eci bener2 ludes. Eci bertanya kapan mereka tiba. Ata hanya berkata ‘sebentar lagi’. Padahal Eci merasa sudah berjalan cukup lama. Kulit Eci sudah terbakar matahari. Geraaah. Ata sih enak, cowok, kalau kepanasan bisa buka baju. Waktu itu aja dia cuma pake baju dalam ama celana pendek seragam TK sambil nenteng tas.
Ibu2 yang sempat menyapa Eci di tengah jalan nampak tak percaya jika Eci bisa ‘bermain’ sampai ke tempat itu. Mendengar kata ‘jauh’, ‘jauhnya..’, ‘jauh sekali..’ dari para kenalan mama Eci, Eci mulai khawatir...akan di bawa kemana ia oleh sang nahkoda?. Hingga pertanyaan bodoh akhirnya terlontar juga dari bibir si mungil Eci. Idiih, sok mungil...

“Ada jalan pintas gak? Panas, nih..Lebih cepat sampai kan lebih bagus..!”// “ada jalan pintas we? Panas bela..Lebih cepat sampai lebih bagus toh..?”

Entah hanya perasaan Eci atau bukan, tapi nampaknya Ata menyeringai...  Kayak gini --> Photobucket

“Ohya, aku baru ingat kalau ada jalan pintas menuju rumahku. Lewat situ tuh! Yuk!”// “Oyo di’, ada pade’ jalan pintas ke rumahku! Lewat situ e! Ayo mi!”

Eci menoleh kearah yang ditunjuk Ata. Terhamparlah pemandangan yang asri, rimbun, dan bisa dikatakan sejuk.
Hutan...
Bukannya takut, Eci malah menarik Ata melewati selokan besar dengan susah payah, ke dalam hutan dengan mata berbinar-binar dan antusias. Dunia imajinasi Eci hidup lagi. Sambil berjalan-jalan dengan sedikit perasaan was-was, Eci bertanya-tanya dalam benak sendiri. Kali aja ada peri penjaga hutan? Jangan-jangan ni hutan = ‘bukit belakang sekolahnya Nobita dan Doraemon’? Siapa tahu ketemu si kerudung merah lagi metik bunga? Apa mungkin ada Marimar jalan bareng ama Sergio, ya? Ah, ketemu Syah Rukh Khan menari-nari di balik pohon lebih masuk akal!

KLINCIING...KLINCIING...
“MOOOOOOOOOoooooooOOOOOOOOOO~~”
Terdengarlah suara sopran 3 oktaf seekor...KERBAU???!!! Apanya yang peri, bukitnya Nobita dan Doraemon, kerudung merah, Marimar-Sergio, dan Syah Rukh Khan??? Yang ditemuin malah berekor ekor kerbau! Bapak kerbau, mama kerbau, anak kerbau, kakek kerbau, nenek kerbau, paman dan tante kerbau, dan kerbau lainnya. Hiii..ngelihat hewan segede king kong gitu Eci jadi takut. Anak TK gitu lho! Masih kecil banget badannya. Ketendang kerbau mungkin bisa kepental sampe puncak monas! Mana kerbaunya banyak lagi?! Mana gak dirantai lagi?! Setidaknya Eci cukup bersyukur soalnya gak ada papan pengumuman yang bunyinya gini : PERINGATAN!! JANGAN BERJARAK KURANG DARI 100 METER DARI KERBAU2 INI. KERBAU2 INI BELUM DISUNTIK RABIES DAN DIVONIS TERKENA “RADANG LAPAR AKUT TINGKAT TINGGI STADIUM EMPAT”!! BERBAHAYA!!!. Eci masang kuda2 di belakang Ata, antara mau nangis atau pipis berdiri. Wah, sama kayak peribahasa : guru kencing berdiri, murid kencing berlari.. Hawa sejuk sih sejuk, tapi waktu kerbaunya menghentikan adegan merumput dan noleh ke mereka berdua, hawa kegelapan segera mengiringi. Berkali-kali Ata bilang ‘jangan takut..tenang saja..’. Tapi tiba2 Ata merentangkan tangannya di depan Eci. Dikiranya Eci, Ata mau nahan tuh kerbau biar Eci bisa lari dan berlindung, atau gimana kek...
Tahunya...
“Teerrbbaaaaaaaaaaaannnggggg~~!!!!”
Si Ata malah lari gitu aja. Ninggalin Eci yang masih sempat2nya bengong disaat kerbau2 mendekati. Meski masih kecil, tapi Eci waras. Dia ikutan lari kayak dikejar kerbau...Yaeyalaaah~~

Sang kerbau yang tak berdosa itu rupanya tak mengejar. Mereka berdua noleh kiri kanan sambil ngos-ngosan di pinggir jalan. Rupanya lari mereka cukup kencang. Buktinya mereka sudah berada di pinggir jalan yang masih asing bagi Eci. Bukan jalan raya kayak di Urip. Tapi jalan beraspal yang cukup luas. Setidaknya pengendara bermesin, sepeda, dan becak lalu lalang di jalan itu. Disebelah jalan banyak rumah batu. Dan Eci bertanya ‘dimana sebenarnya Hartaco itu’ pada Ata. Senyum Ata yang “benar2 asli senyum” bisa dilihat Eci. Ata menunjuk salah satu gerbang perumahan. Oh, rumah Ata disana yah..pikir Eci. Ata jalan lagi. Eci masih ngekor. Lalu Ata berbalik dan berkata dengan tenang,

“Kamu pulang aja..!”// “Pulang mako..!”

“Lho? Trus, aku pulangnya dengan siapa?”// “Ih, jadi sama siapaka’ pulang?” tanya Eci panik.

“Gak tahu”// “Nda tau mi..”

Eci berkata dengan mata berkaca-kaca, “Antar aku pulang!”// “Antar ka’ pulang!”

“Gak bisa. Aku udah sampai rumahku. Aku juga mau pulang. Kamu juga pulang aja!”// “Nda bisa. Sampaima’ saya rumahku. Mauka’ juga pulang. Pulang mako juga!”

“Gak mau. Abis tadi kita lewat hutan, aku gak mau lewat situ lagi! Aku gak tahu jalan yang lain!”// “Nda mau ja’. Tadi lewat hutan ki’ bela, nda mauka’ lewat situ lagi! Nda tahu ka’ juga jalan pulang!”

“Ikutin jalan ini aja. Pasti bisa sampai ke tempat waktu kita potong kompas..Udah.”// “Ikutimi jalan ini. Pasti sampai jako itu ke tempat waktu ta’ potong kompas.. Sudahmi.”

Ata cuek. Dia balik dan berjalan lebih jauh. Eci ngekor terus. Kayak anak kucing yang nyari induknya dan ikut kemanapun orang lain pergi...

Dengan penuh harap Eci memanggil Ata sambil melambaikan tangannya, “Jangan ditinggal, donk!!”// “Jangko tinggalkan ka’!!” <-- kodong..Photobucket

Ata balik lagi dan berkata, “Rumahku udah dekat banget. Sekarang kamu pulang aja. Ntar dicariin lho. Makasih, ya! Dadaaah..”// “Dekatmi rumahku. Pulang mako kau. Nanti dicariko. Makasi’ nah! Dadaaah..” <-- dadah pale loe!!

Akhirnya Ata menyebrang jalan dan menghilang di tikungan. Dengan perasaan hancur berkeping-keping karena dikhianati, Eci menangis di pinggir jalan. Menangis dengan terhormat. Kali ini giliran Eci yang gak tahu jalan pulang. Sudah diajak keliling Makassar, tapi akhirnya ditinggal sendirian. Tak berapa lama, nongol tukang becak. Si abang ini bertanya,

“Kenapa nangis, dek? Mama nya ilang, ya?”// “kenapaki’ menangis, dek? Hilangi mama ta’?”

Ni abang becak gak punya perasaan deh. Nyindirnya kebangetan. Mana ada orang tua yang hilang?! Yang ada anak kecil yang hilang dan pastinya dicariin mama nya setengah hidup!

Abang becak itu bertanya dimana Eci tinggal. Alhamdulillah..Eci anak yang supel, baik, cerdas, berbudi pekerti luhur, penyayang, dan rajin menabung. Ia menjawab dengan tepat. Dan setelah memperhatikan wajah Eci, abang becak jadi nepuk jidat. Katanya kenal ama Eci dan beruntung karena yang nemuin Eci itu dia, si abang becak. Wah, ternyata selain supel, baik, cerdas, berbudi pekerti luhur, penyayang, dan rajin menabung, Eci juga cukup terkenal dikalangan abang2 becak.

Akhirnya Eci naik ke becak itu dan sampailah Eci di rumah dengan selamat. Alhamdulillah...Thanks, God!
Begitu sampai di rumah,..oh, gak..Eci gak disambut dengan tangisan haru..mama Eci keluar dan entahlah apa yang beliau perbincangkan dengan si abang becak. Eci hanya masuk kamar mama dengan ekspresi datar, duduk dan diam. Memikirkan bermacam-macam cara untuk membalas perlakuan Ata...Photobucket

Mama masuk ke kamar. Dan Eci dibombardir oleh ratusan pertanyaan. Ah, bahasa Makassar nya? Silahkan translate sendiri...huhuhuu

“Kata abang becaknya kamu ditemuin di pinggir jalan, di Hartaco. Kenapa bisa sampai di sana? Hartaco itu jauh! Lewatin 2 perumahan! Mana perumahannya berjauh-jauhan lagi?! Kamu gak takut apa hilang? Untuk kejadian ini, beruntung kamu udah bisa sebutin alamat sini ama nama orang tua kamu. Abang becaknya tahu siapa bapakmu. Lihat nih..udah jam berapa? Udah mau sore gini kamu baru pulang! Nyasar ke hutan mana kamu? Nih, mama sampai bayar 6 ribu buat ongkos becaknya! Mama kira gratis karena kenal kamu..?!”

PS : Harga mie goreng instan waktu itu masih 350 rupiah.
===================

Ah~
Kasus diatas bisa menggambarkan kalau seorang anak juga memiliki simpati dan empati kepada orang lain. Juga kebodohan yang labil (khusus buat Eci kali yah..?). Untuk kejadian itu, kebaikan dan kebodohan beda2 tipis, nih. Hehehee
Gak tahu deh mau ngomentarin gimana. Yang jelas cowok kayak ‘Ata’ ini gak solid banget, egois, gak punya rasa iba, gak bertanggung jawab. Minta kakaknya kek..buat anterin si Eci nya pulang atau gimana?! Maen usir2 aja! Yeah..Begitulah..anak2...beragam...
Hm..Masih ingat kan siapa ‘Eci’?
Itu aku, sodara2!!!!!Photobucket

Wassalam,,,

Friday, July 18, 2008

K!ck Andy Off Air

Assalam,,,
Dipostingan sebelumnya aku bilang bahwa diriku telah datang ke acara daripada "KickAndy Off Air"(Mamat~JOMBLO MODE ON. Hahahaaaa. Masa2 SMA!!). Meski udah telat..tapi tancap ajaa!! Nah, berikut ulasannya yang terkesan njlimet..*gomen ne..hehe

===============
Pemandangan yang terhampar ketika aku memasuki Unhas (Baruga A.P.Pettarani) pada tanggal 11 Juli adalah : Orang2 antri bagai ular naga panjangnya~. Kayak mau daftar kawinan massal aja. Sambil jalan pengen ikutan antri aku berpikir..kayaknya kita berdua bakal duduk di bangku belakang, paling sudut, pojok, tempat2 yang gak bisa dideteksi seismograf. Tapi kok ni temanku jalan terus..? Makin ke depan..depan..melewati antrian dan weetzz..temanku melangkahi tali pembatas dan ikutan nimbrung ma temannya yang ternyata udah antri lebih dulu. Emang udah janjian katanya. Aku sempat bengong diluar tali pembatas..Dan setelah mohon maaf (baca : mohon ampun) ma orang2 yang ada di belakang aku masuk barisan juga. Menerobos deh.."SKALI LAGI..MAAF..BAGI ORANG2 YG UDAH KUSEROBOT HARI ITU..MAAF, YA!!"Photobucket

Baruga..ternyata luas sekali! Alhamdulillah hawanya adem ayem. Adem nya itu karena AC apa karena cowo manis berbaju koko yang melintas di dekatku ya? Hahahaa. Aku dapat tempat duduk di bagian belakang bawah. Gak belakang2 amat sih..Tapi tetep masuk kategori 'belakang'!

Performance dari ART 2 TONIC membuka acara. Meriah syekallee!! Suara vokalisnya bagus dah! Dan lalu..masuklah bung Andy (host nya K!ckAndy) dengan setelan kaos K!ckAndy~narsis banget pake kaos bergambar wajah sendiri..hehe, celana hitam, plus rambut kribo. Eh, rambut kribo nya bukan aksesoris!! Emang asli kaleee!! Ruangan dipenuhi tepukan yang membahana. Belum lagi para fotografer maju beramai-ramai buat motret kanan kiri. Bikin iri kita2 yang di belakang aja..hikz
Namun melihat semua itu, rasa syukur dalam dada terucap lagi...Alhamdulillah...




"Indahnya berbagi" menjadi tema talkshow K!ckAndy kala itu. Dwi Krismawan (pilot yang terbakar), Ibu Rabiah (Suster Apung), dan Andrea Hirata (penulis tetralogi Laskar Pelangi) menjadi bintang tamu. Mas Dwi muncul dari balik tirai hitam*horror back sound~dziiing*dengan senyum yang merekah bersama keluarga tercinta*happy back sound~jreeng..jreeng*.Hehe. Anak mas Dwi, Gabriel, manis kok!! Hehe. Mas Dwi menjadi narasumber pertama. Beliau pernah tampil juga di acara K!ckAndy On Air di Metro TV. Cuma aku nya aja yang gak sempat nonton. Tapi di acara TV lain aku sempat nonton kisah mas Dwi ini. Dwi Krismawan adalah seorang pilot yang sebentar lagi akan di wisuda. 3 hari sebelum wisuda beliau mengalami musibah. Pesawat yang membawa dirinya melintasi gumpalan awan pekat dan dengan kecepatan yang tinggi menabrak gunung. Pesawat terbakar dan naasnya sang pilot (Dwi) tak bisa beranjak dari kursinya. Berjam lamanya beliau terpanggang oleh panasnya jilatan si jago merah. Hingga akhirnya beliau ditemukan dalam keadaan kritis dan dibawa oleh warga ke rumah sakit. Dokter yang memeriksa mengatakan bahwa tak ada harapan lagi untuk Dwi karena detak jantungnya yang terhenti. Di sisi lain, sang kekasih terus memanjatkan do’a untuk keselamatan Dwi. Kekasih ini berjanji pada Tuhan, jika Dwi diberi kesempatan untuk hidup agar dapat kembali meraih cita-citanya, ia akan berada di sisi Dwi, mendampinginya..
Bermula dari persahabatan, kekuatan cinta segera mendapat jawabannya. Kekasih Dwi yang sampai saat itu belum melihat langsung kondisi Dwi meski telah berada di rumah sakit akhirnya dapat bertemu juga. Ia menemukan Dwi yang telah tertutup kain putih. Tubuh yang telah disangka mayat ini bangun dari tempat tidur begitu saja. Seperti sehat, tak terjadi apa-apa, meski sebagian besar tubuhnya penuh luka bakar yang menyiksa. Namun dalam keadaan tak berdaya Dwi mampu mengucapkan sebuah nama. Nama kekasihnya. Kekasih yang sering kali ditolak oleh orang tua Dwi, kekasih yang menjadi sahabat terbaik dan kini menjadi pendamping Dwi hingga ajal memisahkan, istri yang sangat setia, Bethania...

Aku kira penonton di Baruga pada dikasih nangis bombay ama tuturan kisah mas Dwi. Ternyata keluarga ini (mas Dwi beserta istri) adalah pendongeng yang baik. Kisah nyata yang menyentuh itu bisa dibumbui dengan humor yang tak pelak membuat penonton tertawa. Misalnya :

Mas Dwi : "Pernah suatu ketika, waktu kami mendapat rumah baru, ada keinginan saya untuk bersosialisasi dengan tetangga. Saat itu saya sedang berada di bawah pohon rambutan.(Bukan cuma kami-penonton-, bung Andy juga harap2 cemas tuh mukanya!) ..Saya melihat ada ibu2 berjilbab lagi jalan sambil membawa barang (belanjaan). Kayaknya dia kesusahan membawanya. Jadinya saya pengen bantu. Waktu itu udah maghrib menjelang malam. Listrik pada mati lagi! (mulai ada kikikan) ..Hanya sinar rembulan yang menerangi. Saya maju juga..mendekati ibu2 sambil ngomong, "bisa dibantu, bu?", Setelah teriak "Masya Allah!!" si ibu lari deh.. (Semua pada ketawa dengarnya!) ..dan besoknya istri saya dipanggil Pak RT, kebetulan ibu2 yang lari kemarin itu istrinya Pak RT..Waduuh.."

Ada juga yang begini:

Bung Andy : “Waktu kamu berjanji itu kamu udah lihat nggak kondisi Dwi?”

Bethania : “...belum..” (belum apa-apa, penonton udah cengengesan duluan)

Bung Andy : “Kamu kok berani-beraninya...” (omongan sederhana tapi bikin penonton riuh)

Bethania : “Aku kan tahunya (wajah) Dwi yang sebelum kena musibah.., itupun dulu cuma ketemu muka 3 – 4 kali dalam pertemanan kami. Waktu itu aku ‘belum padanya’ (bikin orang2, cieeh..cieeeh..), tapi dianya ‘sudah padaku’ (bikin orang2 ngomong pelan tapi dalem, GR..GR..). Saat itu aku masih menganggap Dwi sebagai seorang sahabat yang baik, bertanggung jawab dan sangat ingin meraih kelulusannya sebagai seorang pilot. Melihat usaha dan kerja kerasnya selama ini aku tersentuh. Aku ingin ia bisa mendapatkan semua itu. Maka aku memohon ~janji itu~ pada-Nya. Yang tak kusangka itu..ternyata do’a ku dijawab cepet banget! Pikirku, "Tuhan, do’aku cepat amat dijawabnya.." Di satu sisi aku bersyukur, tapi di sisi lain..(orang2 mulai menebak-nebak, dari hal yang mustahil sampe hal yang emang masuk diakal)...aku bertanya ke Tuhan, “tapi kok, Tuhan.., aku dapetnya yang ‘begini’..? Hehehe..Asal kalian tahu ya, sebelum ‘begini’ mas Dwi nih seperti Tao Ming Tse..(~dengan segala yang terjadi di baruga~akhirnya Bethania melanjutkan..) Nah, aku..‘sudah padanya’ dalam do’aku itu...”

Ada juga cerita2 Bu Bethania tentang penolakan orang tua mas Dwi, kehidupan setelah berumah tangga, kesabaran mas Dwi dengan 25 operasi yang harus dilaluinya, cerita mas Dwi tentang anaknya, Gabriel, yang tentunya sangat menyayangi orang tua, dan sebagainya. “Indahnya berbagi” Insya Allah telah memberikan kehangatan bagi setiap orang yang hadir di acara K!ckAndy saat itu. Lewat cinta kasih yang diberikan oleh keluarga sebagai motivator, penyemangat hidup, orang2 yang mengangkat kita bila kita terjatuh...

Narasumber kedua pun hadir. Beliau Ibu Rabiah, yang dijuluki “Suster Apung". Tokoh dalam film dokumenter “Suster Apung”, finalis Eagle Award. Ibu rabiah ini juga penah diundang ke talkshow K!ckAndy di gedung Metro Jakarta. Cuma lagi2 aku nya yang gak nonton...Tapi film dokumenternya kayak pernah lihat deh..Meski yang aku lihat mungkin trailer-nya..Ada yang punya film nya? Boleh numpang nonton gak..??

Ibu Rabiah adalah salah seorang yang peduli dengan kesehatan masyarakat, khususnya kalangan masyarakat gak mampu. Masyarakat yang hidup JAUH di pulau-pulau kecil di perairan Makassar. Sering kali keterbatasan yang dimilikinya menghambat niat tulusnya yang ingin memberikan pelayanan kesehatan ke pulau-pulau terpencil. Maka pada saat beliau mendapat kesempatan menjadi tamu K!ckAndy secara ON AIR di TV, ia berharap agar bapak Presiden atau wakil Presiden RI yang mungkin menonton acara itu dapat memberikan bantuannya. Alhamdulillah...bapak JK (wakil Presiden RI) ternyata menyaksikan tayangan itu bersama istri. Langsung saja beliau mencari nomor telepon Andy F.Noya, dan menanyakan kapan ia bisa bertemu dengan Andy dan Ibu Rabiah. Singkat cerita, tersalurlah dana 200 juta untuk Ibu Rabiah pakai mengatasi segala kekurangan yang ada. Membeli kapal (speed boat) dan segala kebutuhan kapal itu (perawatan kapal, mesin, bahan bakar, etc), gaji para asisten (ABK)nya, dan sisanya beliau pakai untuk membeli kebutuhan sehari-hari (sembako kali..) untuk dijual lagi dengan harga yang “wajar”. Hehehe..

Ibu Rabiah ini..polos banget...Ekspresinya dataaaaarrr abiiiis!! Belum lagi logat Makassar nya yang kental itu! Uiiiihhh~~bikin kita gak berhenti ketawa! Bung Andy sempat ngikutin logat nya Ibu Rabiah..tapi kok aneh ya? Lebih mirip logat Maluku atau Irian gitu..! Yang di ujung kalimat pake penekanan yang gimanaaaa gitu..Hahahaaa

Satu percakapan yang kayaknya gak bakal aku lupain. Ni dia :

Bung Andy : “Katanya Ibu pernah memakai cairan infus yang sudah kadaluarsa untuk pasien Ibu. Itu gimana ceritanya..?”

Ibu Rabiah : “Iya. Saya juga pernah pakai cairan infus yang sudah kadaluarsa..karena stok yang di rumah sakit juga kasian sudah habis.. (ngomong dengan ekspresi datar..aku kira udah selesai,gak taunya ada lanjutannya)..bukan juga setahun saya pakai, bisa dibilang sudah lima tahun saya melakukan..(semua orang ketawa lagi)..dan Alhamdullillah orang2 yang pernah saya tolong meski dengan infus yang sudah kurang baik masih hidup sampai sekarang..Sehat2mi e..badannya..Sudah tidak ada keluhan..” (Tawa makin membahana~antara bersyukur ma takjub!!)

Bung Andy : “Lha..itu kan orang2 yang beruntung masih hidup, trus kalo besok2 ada yang tidak selamat (meninggal) karena infusnya itu, gimana jadinya, Bu?”

Ibu Rabiah : “Yaah..(mulai senyum2 simpul)..kalau meninggal mungkin sudah ajalnya mi.. (*GUBRAAAAKKKK!!~HUEHEHEHEEE...IBU INIII!!!!)

Luar biasa!! Pengabdian Ibu Rabiah selama 30 tahun ini patut kita hargai dan teladani. Insya Allah..Aamiinn...Baru aja Ibu Rabiah nongol semalam di K!ckAndy On Air, udah ada yang meneladani kerja keras beliau. Orang itu diundang naik ke panggung, oopps..lupa namanya, dimana awalnya bapak ini merasa tidak berguna dan tidak becus melakukan sesuatu, sampai ia menonton K!ckAndy dengan tamu Suster Apung ini. Ia berpikir, “jika Ibu Rabiah saja dengan segala kekurangannya bisa melalukan sesuatu yang berguna untuk masyarakat, mengapa saya tidak..?!” Hingga dengan ilmu yang ia punya ia menyalurkan ilmu itu ke para petani tambak agar usaha tambaknya berjalan lebih baik. Jadilah puluhan petambak dari berbagai desa, bisa hidup lebih makmur dengan penghasilan yang tidak sedikit. Bung Andy aja diajak makan ikan bakar rame2 kalo berkunjung ke desa itu! Hehe

Oya, ada yang tahu gak sutradara “Suster Apung” itu kuliah di fakultas n jurusan apa di Unhas..?? Dimana dia belajar bikin film dokumenter..?? Huhuhuu..

Dan....narasumber ketiga yang tak lain dan tak bukan, mas Andrea Hirata, novelis baru yang menelurkan tetralogi fenomenal : Laskar Pelangi; Sang Pemimpi; Edensor; dan satu novel yang belum terbit, Maryamah Karpov. Dimana semua novelnya itu sejujurnya belum aku baca, sodara2!! Huhuhu..Karena :
*kekurangan dana buat beli..danaku selalu habis untuk hal2 selain buku itu..hikz..
*kartu perpustakaanku belum di kasih ma kakakku..Lamana kodoong~orang mau baca gratis!!hehe
*aku nunggu Laskar Pelangi nya jadi kado ultah. Gak taunya dapat buku lain..Tp THANKS yah, sizta2ku! Hehe. Aku suka promosiin ni buku ma teman2, tapi aku nya sendiri belum baca..Piye toh, jeng??

Iye..iye..mau bilang aku kampungan..? Silahkan...woy..woy..!!*menghindar dari serangan air liur(bebe) ponakan yang dia mau kasih ke tanganku waktu aku lagi asyik ngetik*

waktu ngambil foto..maju ke depan dengan gagah berani..RAME, YA!


Sama seperti bintang tamu sebelumnya, K!ckAndy pernah menayangkan episod tentang Andrea Hirata. Saat itu novel Laskar Pelangi belum setenar sekarang. Sebait kisah tentang seorang anak yang sebelumnya tak bisa meninggalkan narkoba, akan tetapi karena sang anak membaca sebuah buku yang tak lain dan tak bukan adalah Laskar Pelangi, maka ia bersedia menjalani rehab demi kesehatannya-- yang diulas dalam surat salah seorang penonton K!ckAndy, Ibu Kosasih dari Bandung. Karena surat itu, maka hadirlah Andrea Hirata yang mulanya tak berniat menerbitkan bukunya. Andrea hanya ingin memberikan buku itu sebagai hadiah kepada sang guru, tokoh sentral dalam novel Laskar Pelangi, Ibu Muslimah...

Bertubi-tubi Andrea Hirata dihujani sorot lampu ibu kota..eh..sorot lampu kamera. Narsis banget orangnya, beda ama yang terlihat di TV! Tapi gakpapa..Emang sebaikinya bintang tamu bisa berinteraksi dengan penonton atau peserta (kalo dalam seminar). Beliau lebih senang mengulas tentang film Laskar Pelangi yang sebentar lagi bakal hadir di bioskop kesayangan anda. Hehehee. Pastinya kalian udah tahu tokoh di balik layar film Laskar Pelangi. Yup, orang yang gak asing lagi di dunia perfilman, Mira Lesmana (produser) dan Riri Riza (sutradara). Kapan aku bisa jadi asisten sutradaramu, wahai mas Riri Riza..??

Aku pernah menonton behind the scene Laskar Pelangi ini, meski gak semuanya. Belitong menjadi lokasi utama cerita ini pastinya. Saat ini aku belum tahu para tokoh yang ada di cerita Laskar Pelangi dengan detail. Cuma Ibu Muslimahnya doank. Makanya aku tidak bisa bercicit cuit lebih banyak. Insya Allah aku akan tahu...Maunya sih namatin 3 dari tetraloginya dulu, baru nonton filmnya, Insya Allah. Ada yang mau minjemin..atau beliin buat aku mungkin..?? Hehehe


Ibu Rabiah di luar Baruga..hehehe


buku dari tiket 1279...Luph U!!


Riana n Akyuuw


Berbagi bersama keluarga..
Berbagi bersama masyarakat..
Dan berbagi bersama teman dan ‘orang tua’ di sekolah..
Yang jelas, “Indahnya Berbagi” emang cocok deh ama ketiga narasumber K!ckAndy hari itu! Insya Allah kita bisa mendapat inspirasi dan motivasi agar menjadi lebih baik lagi untuk hal yang positif..Aamiin...
===============

BIG THANKS to ALLAH SWT. Atas rejeki dan Rahmat-Nya..Thanks to my fam, Thanks to Riana atas tiket gratisnya + hapenya(hehe), Thanks to K!ckAndy atas pengalaman n ‘hadiah’nya, Thanks to blogger dan semua orang yg udah mau berbagi...Terima kasih!
Wassalam,,,

Thursday, July 17, 2008

Miss and....Miss..

Assalam,,,
Beberapa hari lalu aku nonton acara Miss Universe 2008 di Indosiar. Aku juga sempat nonton Miss USA kemarennya lagi. Nontonnya lebih karena pengen lihat Las Vegas kayak apa sih? Beneran kayak yang di film2 itu (film "Casino") apa gimana..? Photobucket

Beberapa 'perwakilan negara' yang masuk 15 besar dari 80 peserta Miss Universe 2008 antara lain : Kolombia, Venezuela, Jepang, Rep. Dominika, Vietnam, Meksiko, Rusia, USA, Kosovo, sapa lagi yah.. yang jelas Indonesia dan India kagak masuk. Yang masuk 5 besar : Kolombia, Venezuela, Rep. Dominika, Meksiko, Rusia. And dengan segala lika-liku yang harus dilakoni para peserta terpilihlah Miss Universe 2008, Dayana Mendoza dari Venezuela!! Wah..wah..omedetou~~!!!<--pasti kata Riyo waktu ngasih mahkota gitu tuh..”Awas buuu’, maskaranya luntuur..” hohoho
Ah..padahal jagoanku untuk yang 5 besar itu Miss Kolombia, Taliana Vargas! Karena menurutku yang paling cantik+memesona (diantara mereka ber-5) ya si Miss Kolombia! Hanya saja Miss Kolombia kurang fasih berbahasa Inggris tuh. Tapi lumayan deh..harus tetap dihargai, coz dianya udah ngomong Inggris meskipun gak selancar n secepat peserta lainnya. Bahkan ada juga lho peserta (5 besar) yang gak bisa ngomong Inggris. Miss Kolombia jadi runner up 2. So, kalo Dayana Mendoza "gugur" dalam menjalankan tugas sebagai Miss Universe, si Miss Kolombia yang gantiin..(Kayak Oxana yang digantiin ma juara 2-nya..~ooh..bukan aku kok!Bukan..*PLEETAAAKK*)
Waduuuh..dari tadi aku suka salah ketik..Miss Kolombia jadi Miss Kolombo atau Miss Komodo..-->maap ya,mbak..huhu

Miss Persahabatan : Miss El Salvador. Subhanallah..ciptaan Allah SWT. emang indah!! Photobucket
Busana tradisional terbaik : Miss Thailand (Unik sih..gaya pendekar..).

Ada kejadian yang 'wadduuuh' terjadi saat peragaan gaun malam untuk ke-15 besar. Miss USA..tergelincir!! keLam Kayaknya sih ada jeda yang cukup lama antara peserta yang satu sebelum si Miss USA tampil, coz sebelum Miss USA harus tampil ada tari-tarian khas Vietnam, tapi si presenter/pembawa acara cowoknya buruan nyebut "USA!!" dan nyebutnya ampe 2X lagi!! Jadinya maybe..si Miss USA kurang siap dan waktu melangkahkan kaki..sreeet..BRUUKK..jatuh..!! Padahal bajunya bagus banget. Terlihat anggun. Tapi yowesslah..dia langsung bangkit berdiri dan menepuk tangan tinggi2 lalu berjalan dengan penuh percaya diri sambil menebar senyum. Namun biar gimana pun dapat minus tuh dari para juri...
Padahal di Miss USA kemaren..dia terpilih sebagai pemenang dengan banyak 'modal' yang dia punya. Lulus sarjana, body bagus, cantik, pintar pastinya, mapan dan punya 4 pekerjaan berbau yayasan sosial dimana dia yang memimpin yayasan itu. Sayang banget..mungkin gara2 tergelincir jadi gak dapat poin...Bukan rejekinya..

Yeah..kalo standarnya Miss Universe or Miss2 yang laen mah paling yang 'begini2', kan? Menurutku gak bisa disama2in ama wanita sekelas Fathimah Az Zahra, Siti Khadijah, Aisyah-nya Fahri (^^), or wanita muslimah solehah lainnya di seluruh dunia..Gak bisa...Coz emang beda!!Photobucket
But, semua orang (khususnya cewek) punya cara masing-masing untuk menjadi 'yang terbaik' di mata masyarakat dan di hadapan Tuhan YME. Cuma DIA yang berhak memutuskan siapakah dari masing-masing itu yang ‘terbaik’..Yang terbaik di hadapan-Nya itulah yang kelak mendapat balasan syurga, Insya Allah. ^^

Okay, TWO THUMBS UP deh buat para Miss2 ini yang udah berjuang untuk gelarnya...
And..
TWO HUNDRED THUMBS UP--jempolku plus jempol tetangga--..buat muslimah (apalagi yang solehah) di seluruh dunia!! Semoga aku bisa termasuk diantaranya.. Aamiinn...Photobucket(icon yang tak nyambung..hehe)
Wassalam,,,


PS : Dy, makasih buat motion lucu2nya ya! Aku gak ‘tekkel’ lho..Kan udah dapat izin! hehe. Aku tahu kok..punyamu kan punyaku juga! Hohohoo..LUPH U,SIZTA~!!^__^v

Monday, July 14, 2008

BEHINDESCENE..11 Juli...(?)

Assalam,,,

*SROOOOTT*
hidung abis meler.. Hikz..mohon dimaklumi..sejak dua hari yang lalu aku flu. Fiuuh~kali ini flu berat!!!Doakan aku biar lekas sembuh, sodara2..T__T
Sebenarnya aku pengen ngebahas ttg betapa bersyukurnya aku udah mengikuti acara “KickAndy Off Air” di Baruga A.P.Pettarani Unhas(yang adem&luas banget itu!!) tanggal 11 Juli kemaren. Maksudnya, mau pamer dikit gitu..hehe. Ulasannya udah ada, tinggal di posting. But, masih ada yang kurang..Apa itu? GAMBAR2 alias foto2nyaaaaa!! Kok
bisa kurang? Soale, itu foto ada di hape temanku. Kabel data hapeku kan hilang..so, buat ngambil gambar suasana di Unhas hari itu, penampakan para bintang tamu & host nya, foto narsis2 kami tentunya, aku pakai hape milik temanku yg ‘lebih lengkap’ fiturnya. Sayangnya..ternyata eh ternyata..komputer temanku lagi rusak. Dia bilangnya
selama ini kalo mo kirim data dari hape ke komputer, misalnya untuk posting blog, pakai komputer di warnet!! Jadi nggak ada satu pun data2 terbaru yg bisa di taro di komputernya. Kan rusak!! Tapi aku tetap request ke dia buat kirim semua foto ‘hasil keringatku’ itu lewat email secepatnya...

Nah, kemarin sore..ada sms dari temanku. Dia bilang komputernya udah bagus. Jadi dia bisa nonton dorama Nodame-ku. Aku balas smsnya “bla..bla..bla..dan jgn lupa kirim foto2 secepatnya ke emailku!!”, pastinya kan data2 di hapenya dia bisa copy ke komputer dan dari komputer dia satukan dalam satu folder trus dikirim ke email pake jasa warnet. Namun...malamnya ada kabar, pemirsa!! Kabar berbentuk sms...”em, komputerku rusak lagi! Setiap kusentuh pasti rusak, seakan-akan sy kena kutuk!” dan yang lebih parahnya..malamnya temanku nelepon lagi...Kurang lebih begini percakapan kami~dengan logat Makassar :

tmnku : “Komputerku toh..mati lagi waktu mau ka’ nonton Nodame chan. Sampe sekarang nda bisa pi menyala..”

aku : “Aiih...jadi itu foto2(requesanku..) belum bisa ko kirim di’?”

tmnku : “Deh..semua foto2nya sudah terlanjur masuk mi ke itu komputerku we!”

aku : ~tak berkutik..~

tmnku : “Kukira bagusmi komputerku. Jadi kelewat senangma’. Ku pindahkan mi semua data2nya ke komputer, jadi nda ada mi data2 atau foto2(Kick Andy Off Air) di hapeku!! Semua sudah masuk ke komputer dan komputernya rusak lagi!!”

aku : “Nda ada mi copy-annya di hapemu..?? Kan kalo ada..bisa ji ku bluetooth ke hape lain..”

tmnku : “Nda ada! Ku CUT ki, emma!!”

aku : ~bagai ditikam jarum...~

Yah..begitulah...Tragis menurutku!! Padahal sebagian besar foto yang ada di hape temanku itu aku ‘raih’ sekuat tenaga..dengan tetesan air mata dan darah..hallaaaaaah...pokokna setengah hidup aku ngambil foto2 bintang tamu acara KickAndy-nya!! Dengan segenap rasa penasaranku, kenekad-anku, ke-PD-anku(hoho), dan semangat (baca : paksaan) dari temanku, aku bela belain maju ke deretan kursi penonton paling depan SEORANG DIRI buat motret sana dan sini. Motret si Andrea Hirata, Andy F.Noya, dan Bang Dwi+keluarga dan suster Apung yang agak jauh di tengah panggung lagi duduk..Aku motret berkali-kali deh! Plus..ngerekam Andrea Hirata lagi ngomong sambil berdiri di depan panggung. Dikit2..aku mohon izin ma fotografer ‘asli’ yang ada disebelahku..”tabe’, mas..misi, kak, makasih..” Hehe. Pas aku balik ke belakang...Masya Allah...tempat dudukku ternyata JUAAAAUUUUUHHH di bagian belakang!! Mana orang2 pada ngeliatin ,agi?! Busyeeeeettt...Tapi ya sutralah...urat malu putus demi sesuatu yang ‘positif’ gapapa deh...(menurutku).huhuhuhuu
Aku bersyukur banget bisa hadir di acara itu. Apalagi waktu tahu kalo nomor undian doorprize ku naik!!! 1279, d`lucky number..!! hehehe. Padahal aku sempat mikir “nomor undian nggak naik gapapa..datang ke sini aja udah syukur! Dapat tiket gratis dari teman! Dapat goodybag KickAndy n segala merchandise-nya..Nonton secara LIVE pula!!” eh..ternyata pas aku lihat ke layar...

PEMENANG BUKU LASKAR PELANGI :
11**
30** dst... nomorku nggak ada sih...

PEMENANG BUKU KICKANDY :
**34
**10 dst...sampe barisan kedua..1279..hm?? Itu nomorku bukan ya? Kayak familiar! Pas cek tiket yang ada di genggaman..ternyata..BENAR!!! Hehehe. Nggak nyangka...THANKS, GOD! Alhamdulillah...

*SROOOOOTTTT*
meler lagi...huuuuaaaaahhhh...Apa ini karena sup kambing yang aku makan tadi? Gara2 makan sup kambing jadi tambah parah gitu..? Bego MODE ON! Tapi sum2 tulangnya tadi..wuiiih..enak euy~~! Meskipun susah payah sedotnya..hehehe *o*v
Hallaaaaaaah...sebenarnya pokok permasalahan postinganku kali ini opo toh..?? Aku aja ora ngartos...Yoweees...aku nyupir dulu ya!hehehe
Wassalam,,,

ps : Thanks buat yg udh menghibur n menyemangatiku...^^


“huaaacccciiiiihhh.....!!!”
luv,
emma yg lagi..Photobucket

Saturday, July 12, 2008

...tujUhjULi

Aku menyentuh pipiku...Kudapati ia basah oleh air mata...
Aku tak perlu bertanya mengapa..mengapa aku menangis...
Karena aku tahu jawabannya...

Sebagai manusia biasa, yang kuharapkan di bulan ini, di hari yang telah kutunggu sejak berhari sebelumnya, hanya kebahagiaan. Kebahagiaan yang kuharap dapat menemaniku sepanjang hari. Hari istimewa bagiku sejak bertahun sebelumnya. Hari yang menyatakan bertambahnya usiaku hingga kubisa memanjatkan syukur pada-Nya karena telah diberi kesempatan untuk hidup, untuk menambah 'bekal'ku (amal kebaikan) di akhirat kelak Insya Allah. Juga hari yang menyatakan bahwa waktuku untuk menginjakkan kaki di bumi Allah SWT. telah berkurang hingga kubisa memanjatkan do'a agar usiaku sebelumnya dan yang akan datang Insya Allah mendapat Ridho dan dipenuhi berkah oleh-Nya...

Namun aku memang hanya manusia biasa. Aku tak kuasa apa-apa. Tidak semua yang kuinginkan agar terjadi di hari itu, betul-betul menjadi kenyataan. Hari yang kuharap bisa membuatku lebih sering tersenyum, tapi tidak. Hari yang kusangka menjadi saat yang tepat bagiku untuk bersuka cita bersama teman dan sanak keluarga, tapi tidak. Hari yang kutunggu-tunggu untuk menamatkan 'schedule'ku...menjadi hari yang dipenuhi isak tangis dan linangan air mata yang menusuk hati....

Hari dimana kakak yang selama ini kuanggap sebagai orang yang paling menyusahkan, menyebalkan, sering menyakitkan hati, dan segala label jelek padanya dariku, telah berpulang ke sisi-Nya...Berpulang ke Rahmatullah...Meninggalkan dunia...Terlelap di bawah tanah...Dunia yang berbeda denganku kini...

Ya. Kakakku, Muhammad Rizal (Ical), meninggal dunia tepat di hari ulang tahunku, 7 Juli 2008.

Innalillahi wainna ilaihi rojiun...

Sejak duduk di bangku SD aku sudah tidak menyukai almarhum. Sering ia membuatku menangis. Menyuruhku pulang ketika aku sedang asyik bermain dengan teman-teman. Yang tak kusukai adalah caranya memperlakukanku. Sungguh sangat tak bersahabat, itu menurutku. Saat itu aku tak bisa membalas. Semua yang kurasakan, kekesalan, kemarahan, kekecewaan, bercampur jadi satu hingga aku menginjak bangku SMA. Di masa SMA aku mulai melawan jika almarhum 'berbuat ulah' lagi. Aku sudah capek. Jika sudah begitu, menangis sendirian tak bisa kuhindari. Menangis adalah hal yang wajar menurutku. Namun terkadang aku kesal jika aku menangis setelah bertengkar dengannya. Aku bisa menerima nasehat saudara-saudaraku apalagi jika aku melakukan kesalahan, kecuali nasehat darinya. Aku betul-betul tak mau mendengarnya!! Bagaimana mungkin orang yang sudah jelas salah dan berkali-kali masuk ke lubang kemaksiatan dan seperti tak memiliki niat untuk berubah bisa memberiku nasehat seenak jidatnya..? Bagaimana mungkin ia bisa se-PD itu..? Aku hanya menyuruhnya berkaca sebelum ia sok memberi petuah!! Aku hanya berpikir bahwa orang ini tak sadar bahwa dirinya sudah terlalu sering menyakiti diri sendiri dan menyakiti orang lain. Membuat keluarga kami malu...Malu dengan segala ulahnya...Membuat tidak hanya air mataku tapi air mata Ibu tercinta kami bercucuran...

Aku kurang begitu suka menyebut namanya. Aku kurang begitu suka jika orang menyebut-nyebut aku adiknya. Aku merasa 80% rekaman di otakku hanya kejelekannya, meski tentu saja ada kalanya kami hidup akur dan ‘normal’ layaknya saudara, berbagi makanan, berbicara meskipun seperlunya saja, menemani keponakanku bermain, membukakan pintu jika almarhum pulang ke rumah, dan hal lainnya. Namun entah mengapa...ada saja hal yang membuatku mengingat segala tingkah laku minusnya...Bertengkar dengannya.
Ya, Allah...
Walaupun sudah lama, tapi aku masih ingat bahwa aku sempat berkata pada temanku, saking marah dan jengkel aku dibuatnya, "ketenangan baru ada, kalau bukan dia atau saya yang mati duluan!!"
Astaghfirullah aladzim...

Lalu apa yang kurasakan saat ia benar-benar telah tiada...?
Aku menyesal...

Almarhum sempat sakit selama beberapa hari. Malam sebelum ia meninggal, aku, kakak, ibu dan ipar serta keponakanku sempat berkumpul di kamarnya. Malam itu pertama kali aku melihat kondisinya saat ia terbaring di tempat tidur. Aku memang selalu mendengar ibu memarahi almarhum yang selalu mengotori dirinya di kamar. Segala aktivitas almarhum lakukan di tempat tidur. Dengan berbagai alasan berhari-hari itu aku tidak berani masuk ke kamarnya. Hanya ibu yang setia merawat dan mengecek kondisi kakakku setiap waktu. Rupanya benar, malam saat aku masuk ke kamarnya, yang kusaksikan bukan lagi kakakku yang bisa berdiri di atas kakinya sendiri. Kondisi almarhum lebih parah dibanding ketika aku mengangkat dan memapahnya saat ia terjatuh di dapur atau di ruang tamu, tubuhnya kurus, nafasnya mulai terdengar tak teratur. Aku bukan dokter. Tapi aku berpikir semua yang kusaksikan itu mungkin salah satunya adalah efek dari 'obat' yang sudah tidak dikonsumsinya. Kakak ketigaku memutuskan untuk membawa almarhum ke rumah sakit untuk rawat inap di hari Senin pagi.

Aku tak tahu aku harus mensyukuri atau bagaimana, tapi kepergian almarhum berjalan sangat damai dan tenang...

Hari Senin, jam 4 subuh ibu bercerita bahwa ia terbangun dan tergerak hati beliau untuk mengecek kondisi kakak. Saat itu kakak sempat memanggil ibu. Ibu memberinya minum dan terus berada di sisi kakak. Aku menyusul naik ke lantai 2 (kamar kakak) setelah dibangunkan ipar pada pukul 5 subuh. Kulihat kakak ketigaku, almarhum, dan ibu. Saat itu ibu sudah mengelus kepala dan menyapu-nyapu kelopak mata kakak (almarhum) dengan dzikir yang tak putus-putus.
Ya, Allah...Kasih seorang ibu memang tak pernah lekang oleh waktu...Subhanallah...Subhanallah...
Saat aku menyentuh badan almarhum masih hangat, meski jari tangan dan kaki mendingin. Detak jantungnya pun masih bisa kurasakan saat itu. Melihatnya membuat mataku pedis...Lalu ibu menyuruh aku shalat duluan setelah adzan subuh selesai berkumandang. Di dzikirku sebelum berdo'a aku mendengar iparku menelepon entah siapa. Dan berita yang kudengar ialah kakakku telah meninggal dunia...Innalillah...

Hatiku sakit. Perih...Serasa dihantam palu...Rasanya bukan main...
Kematian adalah hal yang akan dilalui oleh setiap makhluk Allah SWT. Namun kali ini...aku merasakan sakit yang luar biasa. Terlebih ketika diperjalanan menuju pemakaman. Segala keegoisan, sikap marah, sikap sombong, sikap tak mau mengalah, sikap cuek, sikap kasarku pada almarhum..terus bermain-main di ingatanku. Pernah suatu ketika (di awal sakitnya) almarhum bertanya padaku di universitas mana aku lulus dan aku bisa dibilang tak menggubrisnya. Padahal mungkin almarhum berkata sekuat yang ia bisa. Bertanya padaku dengan sedikit tenaga yang masih tersisa...Mengingat pesan almarhum untukku yang disampaikan oleh ibu membuatku tak berhenti menangis. Aku sangat sedih...Saaangaaatt sediih...Aku menyesal dengan segala kebodohanku...
Kebodohanku karena tak bisa sabar menghadapinya...
Kebodohanku karena membiarkan syetan sering menguasaiku...
Kebodohanku karena berpikir untuk membenci orang yang memang patut kuakui dan kuanggap sebagai saudara kandung...
Kebodohanku untuk segala hal yang mungkin bisa merontokkan bekal amalanku...
Aku tahu dengan menyesal ia takkan kembali. Penyesalan memang selalu ada di belakang. Dan keegoisanku selama ini berbuah penyesalan. Aku terlanjur tidak menyukainya. Maka Tuhan pun berkehendak. Ia menggoreskan sejarah di hari bersejarahku. 7 Juli menjadi keputusan Allah SWT. untuk mengambil kembali kakakku, Ical...
Usia yang menginjak 19 tahun bisa dibilang dewasa, akan tetapi sifat dan sikapku masih jauh dari dewasa. Aku sangat kekanak-kanakan. Sering kali tak menghargai apa yang sudah diberikan-Nya. Sering kali sombong dan menyakiti perasaan orang lain...Dengan segala sifat dan sikap minusku...
Mungkin...inilah teguran bagiku....

Sesungguhnya hanya Allah yang tahu apa yang terbaik bagi semua makhluk Allah di muka bumi ini...

Ya, Allah...Ya, Tuhanku Yang Mahakuasa...
Ampunilah segala kesalahan dan kekhilafanku di masa lalu...
Hambah mohon...ampunilah hambah ya, Allah...
Ampuni hambah ya, Allah...

Aku memaafkan almarhum...
Aku memaafkan almarhum...
Aku memaafkan almarhum...
Akankah ia memaafkanku juga ya, Allah..???
Semoga...
Semoga ia memaafkanku...

Ya, Allah...Ya, Tuhanku yang Maha Pengasih...
Terimalah ia di sisi-Mu. Ampuni segala dosa dan kesalahannya. Limpahkan kasih sayang dan Ridho-Mu padanya. Terangilah kuburnya dengan cahaya kasih-Mu ya, Allah...
Hambah mohon Ya, Allah..
Hambah mohon...

Kini...hanya do'a yang dapat hambah panjatkan untuk almarhum ya, Allah. Terimalah do'a hambah...Maafkan dan ampunilah keegoisan hambah ya, Allah...
Kuatkan iman hambah. Kuatkan iman hambah. Kuatkan iman hambah. Berikanlah kesabaran dan sifat kasih sayang pada hambah. Izinkan hambah menjadi orang yang dapat memaafkan dengan mudah...Hambah mohon Ridho dan Rahmat-Mu ya, Allah...Tolonglah hambah agar dapat menjadi hambah yang lebih baik lagi...Agar dapat menjadi muslimah yang sebenarnya...
Tolonglah kami, orang-orang yang ditinggalkan almarhum...
Ampunilah kami...Ampunilah kami ya, Allah...
Karena sesungguhnya hanya kepada-Mu lah kami menyembah dan hanya kepada-Mu jualah kami memohon pertolongan...
Terimalah do'aku ya, Allah...

Selamat jalan, kakakku...
Selamat jalan, saudaraku...
Semoga kau tenang di alam sana...

Aamiin..
Aamiin..
Ya, Rabbal alamiiin...

Friday, July 11, 2008

J-Movie : DEATH NOTE



Death Note berkisah tentang seorang pemuda jenius bernama Yagami Raito [Tetsuya Fujiwara] yang menemukan sebuah buku kematian/death note yang –menurut Raito- secara tidak sengaja jatuh ke dunia manusia. Raito yang semula menganggap petunjuk yang tertulis di buku itu hanyalah sebuah lelucon akhirnya percaya dengan kekuatan membunuh Death Note bahwa nama orang yang ditulis di Death Note itu akan mati, ketika ia pertama kali melakukannya. Di saat itu pula ia bertemu dengan Shinigami (dewa kematian) pemilik asli Death Note bernama Ryuk. Ryuk selalu berada di dekat Raito dan ia sangat menyukai apel.
Kehidupan Raito yang awalnya biasa saja dengan segala hal yang menurutnya membosankan dan penuh dengan ketidakadilan berubah. Dengan memakai nama “KIRA” dan berbekal data yang ia dapatkan dari link/jaringan internet kepolisian yang sebenarnya sangat rahasia, Raito kemudian memutuskan untuk menciptakan Utopia/Negeri Impian dengan cara menghabisi para kriminal di dunia( di dunia belahan manapun itu) menggunakan Death Note tersebut. Ia menganggap dirinya sebagai tuhan bagi dunia yang baru. Ada masyarakat yang pro dengan aksi “KIRA”, tetapi tidak sedikit pula orang yang mengecam aksi semena-mena “KIRA”, termasuk Kepala kepolisian Yagami Shoichiro, ayah Raito sendiri. Kematian ‘mendadak’ para kriminal yang menimbulkan tanda tanya bagi warga dunia membuat Raito harus berhadapan dengan seorang detektif terbaik di dunia, bernama "L”, detektif jenius dan agak aneh yang disewa untuk menemukan sang pelaku pembunuhan para kriminal belakangan itu.
‘Pertempuran habis-habisan’ yang menelan korban jiwa antara orang jenius di dunia pun dimulai, pemenangnya akan mengendalikan dunia. Movie yang patut disimak karena kisah menegangkan penuh misteri yang disuguhkannya. Movie ini diangkat dari manga/komik Takeshi Obata yang sangat terkenal di Jepang dengan judul yang sama, Death Note...

***

Judul lain : -
Pemeran:Fujiwara Tatsuya, Matsuyama Kenichi, Fujiwara Shunji, Seto Asaka, Hosokawa Shigeki, Toda Erika, Kashii Yuu, Kaga Takeshi, Mishima Hikari, Godai Michiko, Aoyama Souta, Shimizu Shin, Okuda Tatsuhito, Nakamura Ikuji
Genre : Anime / Manga Adaption
Tgl Rilis : Februari 2007
(doramalover*berbagai sumber)

J-DORAMA : Ichi Rittoru no Namida (part 2)



Dorama ini diambil dari kisah nyata berdasarkan buku harian Kifuji Aya yang berjuang menghadapi penyakit Spinocerebellar Degeneration. Isi buku harian tersebut menceritakan perjuangan Aya menghadapi penyakit yang dideritanya sejak umur 14 tahun sampai ia meninggal saat umur 25 tahun.

Aya Ikeuchi (Erika Sawajiri) adalah seorang gadis yang sempurna. Cantik, baik hati, lemah lembut, ramah, pandai dan juga bintang basket di sekolah. Ia adalah kebanggaan keluarga Ikeuchi, sebuah keluarga sederhana dengan enam anggota keluarga. Ayahnya, Mizua Ikeuchi (Jinnai Takanori), seorang pembuat tofu (tahu Jepang) yang membuka toko tofu di rumah. Ibunya, Shioka Ikeuchi (Yakushimaru Hiroko), seorang konsultan kesehatan yang bekerja di rumah sakit setempat. Aya adalah anak tertua keluarga itu, dengan dua adik perempuan dan satu adik lelaki, Ako (Narumi Riko) si gadis pemberontak, Hiroki (Sanada Yuma) dan Rika (Miyoshi Ai).

Masuknya Aya ke SMA Higashi Koukou merupakan puncak kebahagiaan keluarga Ikeuchi. Aya pun demikian. Dua orang sahabatnya juga diterima di sekolah dan kelas yang sama. Aya diterima bergabung dengan klub basket sekolah dengan baik karena kemampuannya. Di klub basket itu Aya kembali bertemu dengan Senpai (kakak kelas) yang ditaksirnya sejak SMP, yang ternyata juga menyukai dirinya (Matsuyama Kenichi). Kebahagiaan Aya lengkap sudah...

Tapi yang namanya hidup... tidak ada yang sempurna. Di usianya yang masih sangat belia, 15 tahun, Aya divonis menderita penyakit Spinocerebellar Degeneration, sebuah penyakit syaraf tanpa obat yang dapat menyembuhkan. Penderitanya akan mengalami penurunan kemampuan syaraf, mulai dari kelumpuhan sampai kehilangan kemampuan menulis dan bicara. Lebih parah lagi, kemampuan menelan makanan pun akan hilang perlahan-lahan, sehingga penderitanya mutlak tinggal menunggu ajal.

Hancurlah perasaan Shioka, ibu Aya, orang pertama yang tahu penyakit Aya. Dicecarnya dokter yang merawat Aya (Fujiki Naohito), orang yang memberikan vonis itu. Mana mungkin kehidupan Aya yang sempurna harus direnggut penyakit mematikan itu?

Aya yang belum tahu apa-apa, tengah menikmati masa remajanya di SMA. Dan orang yang sebelumnya 'secara tidak sengaja' dibuatnya mengikuti ujian masuk SMA yang sama dengan Aya, rupanya kelak satu kelas dengan Aya. Ia Asou Haruto (Nishikido Ryou), seorang penyendiri yang menyebalkan. Haruto tipikal cowo yang cuek dan masa bodo dengan segala hal yang terjadi di sekelilingnya. Yang jadi perhatiannya hanya ikan dan kura-kura yang jadi peliharaannya di klub biologi, tempat ia menghabiskan waktu sepulang sekolah.

Hal itu juga bukannya tanpa alasan. Kematian kakak laki-laki Haruto, membawa sebagian hati Haruto bersamanya. Kematian kakak yang notabene adalah anak kebanggaan keluarga Asou. Apa yang terjadi ketika kedua orang ini ketika saling mengetahui kondisi masing-masing? Haruto-lah orang yang membawakan Aya payung, ketika di tengah derasnya guyuran hujan Aya menunggu Senpai-nya yang membatalkan kencan karena ia mengetahui penyakit Aya. Haruto menjadi orang yang tetap berada di sisi Aya ketika kondisi Aya semakin parah, selain keluarga Aya sendiri...

Apa jadinya keluarga Ikeuchi, ketika semuanya tahu bahwa putri kebanggaan mereka harus kehilangan masa depannya? Ketabahan, cinta dan kehangatan keluarga, itulah fokus dorama menyentuh ini. Lebih mengharukan lagi, ternyata Ichi Litre diangkat dari kisah nyata, dimana Aya yang sebenarnya sudah meninggal...

Gambar diri dan pesan 'Aya yang sebenarnya' dapat disimak di akhir tayangan dorama ini dengan alunan theme song dari K, Only Human...

***

Judul lain : 1 Litre no Namida, One Litre no Namida, Ichi Litre no Namida, 1 Litre of Tears, A Diary with Tears, One Litre of Tears, One Liter of Tears.
Pemeran : Sawajiri Erika, Nishikido Ryou, Jinnai Takanori, Narumi Riko, Sanada Yuma, Miyoshi Ai, Sato Shigeyuki, Koide Saori, Yakushimaru Hiroko, Fujiki Naohito, Matsuyama Kenichi, Mizutani Momosuke Genre : Family
Tgl Rilis : Fuji TV, 11 Oktober 2005 - 20 Desember 2005
(doramalover*berbagai sumber)

Sunday, July 6, 2008

J-Dorama : DoragonZakura

Assalam,,,
ni ada dorama yang tak kalah bagusnyaaa~~!!!
DORAGONZAKURA
Nonton dorama ini bikin aku semangat belajar~~!!Hahahahahaaaaa.Apalagi disitu ada Koike Teppei-KU sayaaaang!!!Kyaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa~~~~~~~KAKKOI DESUUUUU~~~~~~

Berikut sinopsisnya... ^^


SMU Zakura adalah sebuah sekolah swasta yang berada diambang kebangkrutan setelah kematian Direkturnya. Sekarang SMU Zakura dipimpin oleh istri sang Direktur yang ga punya kemampuan memimpin. Guru-gurunya bingung menghadapi kemungkinan mereka akan jadi pengangguran, kecuali seorang ibu guru muda yang mengajar bahasa Inggris (diperankan Kyoko Hasegawa) yang lebih peduli pada murid-muridnya.

Para Guru sering banget menghadap Ibu Direktur untuk mempertanyakan masa depan SMU Zakura, tapi selalu mati kutu karena ibu Direktur suka nangis bombay kalau dihadapkan masalah seperti itu dan meratap, "Suamiku, kenapa kau terlalu cepat meninggalkan aku?" dan para
guru jadi ga enak hati lalu bubar sendiri (^-^) Sampai akhirnya ada harapan
selamat dari pengangguran karena dewan kota sudah mengirim pengacara yang akan memutuskan apakah sekolah ini masih bisa dibantu untuk
dipertahankan.

Kenji Sakuragi sang pengacara datang berkunjung ke sekolah itu dengan
informasi bahwa SMU Sakura sudah ga ada harapan untuk diselamatkan.
Pertama, SMU ini bukanlah sekolah favorit yang bisa meluluskan muridnya ke universitas bergengsi seperti Todai (Universitas Tokyo), kedua murid-muridnya adalah mereka yg ga diterima di sekolah favorit dengan kata
lain dianggap pelajar bodoh.

Di hari pertama datang saja Sakuragi melihat ada murid SMU Zakura (diperankan Yamappi) yg sedang dihajar preman, walaupun sudah ditolong tapi Yamappi tidak mau berterimakasih. Sakuragi sangat suka bertaruh, dan dia hanya punya satu jalan keluar,SMU Zakura akan selamat kalau bisa menambah jumlah murid yang masuk ke sekolah ini. Dan murid yang mendaftar akan bertambah jika SMU Zakura bisa membuktikan sekolah ini cukup berkualitas misalnya jika ada beberapa muridnya yang diterima di Todai.

Tentu saja idenya tidak dianggap muskil dan ditertawakan para guru dan Sakuragi bilang murid-murid itu ga bisa masuk Uni bergengsi karena cara ngajar gurunya yang salah... Kebayang dong betapa ngamuknya para guru SMU Zakura dan Sakuragi ngajak bertaruh bahwa dengan tehnik mengajarnya, murid terbodoh pun di SMU Zakura akan bisa lulus ujian masuk Todai. Jika Sakuragi menang, tehniknya harus diikuti oleh para guru itu.

Dibuatlah kelas intensif untuk yang berminat masuk Todai, tapi jangan
disangka banyak yang mau ikut. Sebagian besar muridnya sudah pesimis,
dan Sakuragi harus menggunakan semua tipuan, bujukan bahkan bayarin
hutang salah satu murid itu agar mau masuk kelas intensif. Sampai dia bisa
mengumpulkan 6 murid (diantaranya diperankan oleh Koike Teppei dan
Yamappi) yang mau ikut kelas intensifnya.

Kelas intensif ini menjadi berita besar dan diliput oleh TV. Gimana ga jadi berita unik kalo cara menghafalnya sambil lari-lari. Setiap murid yg ikut kelas intensif juga punya masalah pribadi yang akhirnya memotivasi mereka untuk lulus ujian Todai. Kesetiakawanan, kebersamaan, dituduh secara tidak adil hanya karena mereka murid SMU Zakura, mempertahankan harga diri, diremehkan oleh orangtua dan saudara menghiasi semua usaha murid2 kelas intensif.

Guru-guru khusus untuk kelas intensif ini cara ngajarnya aneh2, ada yang mirip pendekar, ada yang kayak pelatih senam, LOL. Adegan kocak lainnya spt bu Guru bhs Inggris yg kalah taruhan sama Sakuragi terpaksa harus menggali lubang besar untuk menanam pohon, atau waktu bu guru juga diwajibkan Sakuragi ikutan tes di kelas intensif ternyata nilainya lebih rendah dari muridnya, wahahaha... gimana bisa yg jd guru lebih bego dari murid?

Endingnya: setelah berjuang mati2an dan banyak kendala menghadang siapa yang akhirnya menang pertaruhan? Murid kelas intensif bisa lulus Todai atau tidak??

***

Judul lain : -
Pemeran : Abe Hiroshi, Hasegawa Kyoko, Yamashita Tomohisa, Koike Teppei, Nagasawa Masami, Nakao Akiyoshi, Nogiwa Yoko, Saeko, Aragaki Yui
Genre : Comedy
Tgl Rilis : TBS, 8 juli 2005
Soundtrack by Melody

(doramalover*berbagai sumber)
***

LUPH THIS DORAMA VERY MUCH!!!!^___^v

Wassalam,,,

J-Dorama : Beautiful Life

Assalam,,,
Satu lagi film drama Jepang (yg dikenal dengan sebutan DORAMA), yang bisa kalian tonton! "Beautiful Life". Dorama bergenre romance yang ditayangkan pertama kali oleh TBS pada 16 Januari-26 Maret 2000 di Jepang, menceritakan tentang seorang gadis lumpuh yang mandiri dengan seorang hairstylist. Pertama kali nonton dorama ini waktu SMP. Dan aku selalu bersimbah air mata saat menyaksikan dorama satu ini...Apalagi menjelang episod-episod akhir. Wih...Sweet sad ending...

Berikut review nya...Met baca!!

Okishima Shuji [Takuya Kimura], seorang hairstylist andalan salon Hot Lip bertemu secara tidak sengaja dengan Machida Kyoko [ Tokiwa Takako ], seorang gadis penjaga perpustakaan di jalanan, ketika Kyoko sedang mengemudi mobilnya dan nyaris membuat Shuji celaka. Tidak ada yang spesial saat itu, malah keduanya saling tidak simpati satu sama lain. Shuji mulai menaruh perhatian khusus sejak dia tahu, Kyoko berkursi roda.

Kedekatan mereka pertama kali terjadi ketika Shuji harus mencari model untuk hair stylist. Shuji meminta Kyoko menjadi modelnya. (amazing ngeliat Kyoko jadi cantik setelah rambut kribonya di-bonding ^-^) Kyoko mulai simpati pada Shuji, ketika tahu pria ini memandang ke-cacad-annya dengan cara berbeda

"Aku ingin tahu, bagaimana kamu melihat dunia dari ketinggian 100 cm," Shuji berjongkok di sebelah kursi roda Kyoko.
"Kamu aneh," timpal Kyoko, "biasanya semua orang selalu bilang...'Ganbatte ne, Kyoko-chan'...pasti sulit ya hidup di atas kursi roda.."

Banyak kesalahpahaman terjadi sebelum keduanya semakin dekat... Masao, kakak Kyoko, terang-terangan menunjukkan ke- tidaksuka-annya akan kehadiran Shuji. Masao yakin Shuji akan menyakiti hati Kyoko kelak. Di saat kondisi Kyoko makin memburuk akibat sakit yang diderita, Shuji justru semakin yakin untuk tidak mundur, untuk tetap mendampingi Kyoko, dan belajar melihat keindahan dunia dari ketinggian 100 cm, dunia yang dilihat Kyoko dari atas kursi rodanya...

***

Pemeran : Kimura Takuya, Tokiwa Takako, Mizuno Miki, Ikeuchi Hiroyuki, Matoba Koji, Watabe Atsuro, Hara Chiaki, Nishikawa Takanori, Koyuki, Kawarazaki Kenzo, Omori Akemi, Morooka Moro

Soundtrack by B`z

***

Dorama ini bisa dibilang 'kakak'nya One Litre of Tears(coz ni film 'lahir' lebih dulu dari One litre..)juga karena kisahnya yang tentang berjuang untuk hidup bersama orang yang dikasihi & hikz.."sad" pastinya...~_~. Kalo aku bilang sih.."Sweet sad ending" ^_^~
Pokoke nda ada salahnya meluangkan waktu untuk menonton dorama ini..!! Apalagi bagi yang menyukai kisah2 romantis yang sedih (bedeeh..?) kudu nonton ni film..!! Nda bakal nyesal deh! hehe

Kapan yah..sinetron kita ada yang sebagus dorama ini? Yang nda melulu soal kekayaan, harta, etc itu..?! Fiuh~~
SEMANGAT!!!
Wassalam,,,


luv,
emma_yg setengah hidup nyari mp3 ost dorama ini..tp blom ketemu2 jg..^^;;